tag:blogger.com,1999:blog-88928043165585357742024-03-13T22:40:57.996-07:00kumpulan artikel bermanfaat dan sangat menarikkumpulan artikel sukoharjo makmurUnknownnoreply@blogger.comBlogger30125tag:blogger.com,1999:blog-8892804316558535774.post-38446309659028986092013-09-02T17:45:00.004-07:002013-09-02T17:50:00.667-07:00alarm buatan sendiri<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<span style="font-size: large;">Selamat datang : perkenalkan saya bimar</span><br />
<br />
untuk membuat alarm untuk kandang ternak, kebun, maupun rumah silahkan ke sin<span style="background-color: white;">i </span><span style="color: blue; font-size: x-large;"><span style="background-color: white;"><a href="http://alarm9.blogspot.com/" target="_blank"><span style="color: blue;">ALARM ANTI MALING BUATAN SENDIRI</span></a> k</span>lick</span><br />
<br />
Dibawah ini cuma gambaran pemasangan alarm pintu:<br />
1<br />
Hitung jumlah entryways di lantai dasar rumah Anda . Ini termasuk pintu , jendela , dan jalur akses alternatif seperti pintu gudang . Sistem alarm yang efektif akan melindungi setiap orang dari entryways ini .<br />
<br />
2<br />
Hapus isolasi dari ujung dua potong kawat . Menghubungkan mereka ke terminal positif dan negatif pada klip baterai .<br />
3<br />
Ulangi proses dengan dua potong lagi kawat . Kali ini , menghubungkan mereka ke terminal positif dan negatif dari 1,5 volt bel alarm listrik .<br />
<br />
4<br />
Pasang klip baterai dan buzzer untuk sepotong kecil kayu lapis menggunakan lem atau tape listrik .<br />
<br />
5<br />
Ambil kawat dihubungkan ke terminal positif pada baterai dan klip membungkus ujungnya sekitar rahang atas klip buaya kayu . Kemudian membungkus ujung bebas dari kawat dihubungkan ke terminal positif alarm sekitar rahang bawah klip . Sewaktu klip ditutup, logam dari kedua kabel harus datang ke dalam kontak .<br />
<br />
6<br />
Tempatkan sepotong karton antara rahang klip buaya , sedemikian rupa sehingga mencegah dua kabel dari menyentuh . Sebuah panjang yang signifikan dari kardus harus tetap keluar melampaui panjang klip buaya .<br />
<br />
7<br />
Membuat lubang dalam panjang karton dengan pin dan menjalankan panjang string melalui itu . Lubang harus cukup dekat dengan pusat karton untuk memungkinkan Anda untuk merenggut keluar dari klip buaya tanpa merobek karton.<br />
<br />
8<br />
Amankan klip buaya untuk kayu lapis dengan lem atau tape listrik , maka tape atau lem kayu lapis ke pintu atau jendela .<br />
<br />
9<br />
Tape ujung bebas dari string ke pintu atau kusen jendela . Ketika pintu atau jendela terbuka , maka harus menarik kertas karton dari dari klip buaya . Itu akan menyebabkan dua kabel untuk menghubungkan , menyelesaikan sirkuit dan mengirimkan listrik untuk bel .<br />
<br />
10<br />
Tempatkan baterai di klip baterai dan menguji alarm Anda untuk memastikan bekerja .<br />
<br />
11<br />
Ulangi proses dengan setiap pintu masuk di rumah Anda bahwa Anda ingin mengamankan .<br />
<br />
<span style="font-size: large;">Dibawah ini model alarm yang dijual dipasaran:</span><br />
Mengungkapkan GSM 1<br />
Mengungkapkan GSM 1 adalah detektor gerak PIR pertama di seluruh dunia dioperasikan dengan kartu SIM . Cara kerjanya : ketika gerakan terdeteksi , Check-In/Check-Out GSM 1 mengirimkan Anda langsung SMS atau menempatkan panggilan pada hingga 6 nomor telepon . Ini tidak membutuhkan panel kontrol sebagai unit memiliki modul GSM built -in . Seperti perangkat ini benar-benar otonom , Anda dapat menggunakannya dalam jangkauan jaringan selular : di kamar , di rumah negara , di dalam mobil atau bahkan di tas Anda saat Anda bepergian dengan pesawat . Penggunaan Ekonomi CR123A baterai adalah salah satu keuntungan yang paling penting dari ekspres GSM 1 dioperasikan dengan 1 - tombol remote controller ( dapat digunakan sampai dengan 6 nomor telepon ) . Anda tidak perlu mengisi daya perangkat setiap 2 hari karena dapat bekerja sekitar 6 bulan tanpa mengubah baterai . Mudah untuk menginstal dan set- up sederhana dalam penggunaan dan terjangkau cara , untuk melindungi properti Anda .<br />
Perusahaan kami bergerak dalam pasokan pencuri dan sistem keamanan kebakaran . Mengungkapkan GSM 2<br />
Mengungkapkan GSM 2 merupakan modifikasi kedua pertama di dunia yang inovatif alarm pencuri perangkat ekspres GSM 1 . Perangkat yang sama yang Anda pemberitahuan tentang gangguan dengan menempatkan panggilan atau SMS ( sampai dengan 6 nomor peringatan ) , masih mudah untuk menginstal dan set- up , masih sederhana dalam penggunaan dan masih terjangkau bagi semua orang . Sekarang Anda memiliki lebih banyak fitur untuk set-up , lebih banyak fungsi dalam 3- tombol remote controller ( sampai 6 remote untuk perangkat ) dan perbedaan utama - Anda dapat menghubungkan sirene keras nirkabel " Prisma - S " ( dibeli terpisah ) dari 95 dB untuk Express GSM 2 . Ini sirene tambahan juga otonom dan beroperasi pada baterai yang sama sebagai unit utama - CR123A .<br />
mengungkapkan E3<br />
Mengungkapkan E3 adalah PIR detektor gerak yang inovatif dengan kamera foto VGA . Ini memiliki fungsi yang sama seperti ekspres GSM - mendeteksi gerakan dan pemberitahuan Anda ke ponsel , namun butuh juga foto ketika intrusi terdeteksi dan mengirimkannya ke e -mail Anda . Setelah ekspres E3 mengirim foto ke kotak e -mail Anda, melihat Anda melalui SMS dengan pesan " Alarm " , sehingga Anda akan selalu tahu apakah sesuatu akan terjadi di kawasan lindung . 2 LED berkedip membantu untuk mengambil foto dalam kondisi gelap , meskipun Anda dapat yakin bahwa Anda akan mengenali penyusup . Perangkat ini beroperasi dengan 2 baterai AA yang memungkinkan untuk menggunakannya secara otonom dari outlet listrik AC .</div>
Unknownnoreply@blogger.com3tag:blogger.com,1999:blog-8892804316558535774.post-69214600236204507472012-08-04T21:13:00.002-07:002012-08-04T21:13:22.708-07:00KISAH JIN IFRIT IKUT TENDER<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<br />
<div class="post-body entry-content" id="post-body-1466811672141592318" itemprop="articleBody" style="background-color: white; font-family: Verdana, Geneva, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px; position: relative; text-align: -webkit-auto; width: 536px;">
<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
Tidak hanya manusia, ternyata jin pun juga ikut kompetisi. Bisa jadi bila kita tidak selalu belajar, porsi usaha kita akan diambil oleh golongan jin. Ah mana bisa pak ? Mungkin begitu pertanyaan balik anda. Kalau anda masih ragu dengan pernyataan saya. Mari kita buka Al Quran, surat An Naml 27: 38-40. Anda pasti akan terkejut.Selain di Al Quran kisah ini juga digambarkan dalam Al Kitab.<div>
<br /></div>
<div>
Kisah ini sangat terkenal. Saat nabi Sulaiman ingin menaklukkan ratu Balqis dari negeri Saba. Cara yang ditempuh yakni ingin memindahkan singgasana ratu Balqis dalam waktu dan tempo yang sesingkat-singkatnya. Untuk mewujudkan keinginannya, nabi Sulaiman mengadakan sayembara dihadapkan para menteri-menterinya. Kalau bahasa sekarang, melakukan semacam tender. Siapa yang bisa memindahkan singgasana Balqis dalam waktu singkat ?</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Tantangan ini disambut antusia. Tidak hanya manusia, namun jin pun ikut. Tidak tanggung-tanggung jin Ifrit menyanggupi dalam waktu sekejap, " Aku akan datang kepadamu dengan membawa singgasana itu kepadamu sebelum engkau berdiri dari tempat dudukmu. Sesungguhnya aku benar-benar KUAT untuk membawanya lagi dapat DIPERCAYA "</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Mari kita perhatikan gaya jin Ifrit. Berjanji dapat memindahkan singgasana dalam waktu singkat. Sebelum nabi Sulaiman berdiri. Sungguh luar biasa. Menggambarkan bahwa saat itu tehnologi telah berkembang. Di samping itu, untuk menyakinkan nabi Sulaiman. JIn Ifirit menegaskan bahwa dirinya kuat dan dapat dipercaya. Bisakah jin Ifrit memenangkan sayembara ini ? Ternyata tidak. Anda peserta tender yang sanggup lebih cepat lagi. Siapakah dia ? </div>
<div>
<br /></div>
<div>
Dalam Al Quran disebut sebagai Ahli Kitab. Dengan tegas Ahli Kitab menyatakan: " Aku akan datang membawa singgasana itu kepadamu, sebelum MATAMU berkedip ". Sungguh luar biasa.</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Wirausahawan budiman. Hikmah apa yang dapat dipetik dari kisah di atas ? Pertama, biasakan melaksanakan tender atau penawaran untuk mendapatkan pasokan bahan baku dari supplier. Tujuannya agar kita mendapatkan barang yang berkualitas, dengan layanan cepat dan harga ekonomis.</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Pelajaran kedua, dalam berbisnis kita harus mampu menyakinkan konsumen terhadap kemampuan diri kita atau manfaat produk kepada konsumen. Dengan sebuah janji. Namun janji itu tidak boleh sekedar bualan semata. Namun harus didukung dengan kemampuan yang riil. Pegang integritas.</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Pelajaran ketiga, sehebat apapun golonga jin. Tetap masih hebat manusia. Ahli kitab yang dimaksud dalam kisah itu dalam bahasa kita sekarang adalah orang yang memiliki kompetensi dan mampu bekerja secara profesional. Sayang saat ini Ahli Kitab maknanya dipersempit hanya menjadi orang yang ahli agama secara ritual semata.</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Bagaimana dengan anda, setelah menyimak kisah di atas ? Pelajaran apa yang anda dapatkan ? </div>
</div>
</div>
</div>Unknownnoreply@blogger.com2tag:blogger.com,1999:blog-8892804316558535774.post-72761869786501803382012-08-04T21:11:00.006-07:002012-08-04T21:11:43.011-07:00SECANGKIR TEH HANGAT LOJI GANDRUNG<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="post-body entry-content" id="post-body-992768011319065416" itemprop="articleBody" style="background-color: white; font-family: Verdana, Geneva, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px; position: relative; text-align: -webkit-auto; width: 536px;">
Problem apakah yang dihadapi wirausahawan ? Umumnya menjawab permodalan. Jawaban itu ternyata tidak selalu benar. Belum lama ini saya ditemui seorang wirausahawan muda. Dia bisnis bidang pengembangan software sistem akuntansi. Anak muda ini bingung. Disaat usaha yang dirintis dari nol, berkembang pesat. Muncul masalah. Tenaga yang dia kirim untuk menangani sistem ditempat klien, banyak dikeluhkan oleh owner. <span style="background-color: white;">Bukan masalah pengetahuan dan ketrampilan. </span><br /><span style="background-color: white;"><br /></span><br /><span style="background-color: white;">Sebagian besar keluhan adalah mereka dipandang kurang memiliki etika atau tata krama dalam menjalankan tugas. Misalnya sering nimbrung pembicaraan saat owner sedang berbicara dengan staf yang lain. Berlagak sok pintar. Tutur kata sering tidak mengenakan didengar. Maklumlah mereka masih muda. Sebagian masih kuliah duduk disemester enam. </span><span style="background-color: white;">Wirausahawan muda ini meminta tolong saya untuk memberikan pelatihan terkait etika komunikasi dalam berkerja. Saya pun menyanggupinya. </span><br /><span style="background-color: white;"><br /></span><br /><span style="background-color: white;">Wirausahawan budiman. Masalah rendahnya etika tidak hanya melanda generasi muda. Kaum profesional yang termasuk golongan dewasa. Tidak sedikit yang terlanda krisis yang satu ini. Berikut kisah lucu dan tragis yang pernah saya lihat secara langsung. Tahun 2007 Bank Pasar Surakarta melakukan rekruetmen mencari calon Direktur Utama. Tahapan-tahapan telah dilalui. Mulai seleksi administrasi, tes tertulis, tes psikologi berjalan lancar. Dari ratusan pelamar, tersaring 10 besar pelamar. Tibalah tahap terakhir yaitu wawancara.</span><br /><span style="background-color: white;"><br /></span><br /><span style="background-color: white;">Kesepuluh calon pilihan ini diundang di Loji Gandrung, rumas dinas Walikota Solo. Mereka diwajibkan presentasi dihadapan tim independen, dewan pengawas dan walikota. Mereka menjabarkan visi dan misi seandainya terpilih sebagai Direktur Utama. Satu persatu pelamar masuk ruang Loji Gandrung, melakukan presentasi. </span><br /><span style="background-color: white;"><br /></span><br /><span style="background-color: white;">Tibalah giliran pelamar dari Semarang. Seorang profesional dan praktisi perbankan. Penampilan bonafid dan nampak cerdas. Saat namanya dipanggil. Dia datang tergopoh-gopoh sambil minta maaf, karena datang terlambat. Berjalan masuk ruang, sambil menenteng tas dan dasi yang belum dipakai. Tanpa diminta dia langsung duduk. Sesaat kemudian dia bertanya " Boleh saya minum ". Tanpa menunggu jawaban boleh dan tidak secangkir teh yang ada di meja langsung dia minum.</span><br /><span style="background-color: white;"><br /></span><br /><span style="background-color: white;">Kami yang hadir kaget dan tidak bisa menahan senyum. Kenapa ? Secangkir teh yang diminum tadi adalah cangkir Walikota Solo. Ya, cangkir Pak Jokowi. Wawancara pun berjalan dengan singkat. Namun tim indepen, dewas pengawas dan pak Jokowi hampir tidak ada yang mengajukan pertanyaan. " Saya kira cukup, bapak bisa meninggalkan tempat ", ungkap saya.</span><br /><span style="background-color: white;"><br /></span><br /><span style="background-color: white;">Walaupun pelamar ini pandai, namun kesalahannya fatal. Ceroboh dan tidak memiliki etika. Kesalahan kecil, berdampak besar. Bukankah demikian ? Bagaimana pendapat Anda ? Tidak usah senyam senyum. Mari tehnya diminum dulu. Jangan salah ya ? Sumonggo.</span></div>
<br /></div>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8892804316558535774.post-61559478975986499322012-08-04T21:09:00.002-07:002012-08-04T21:09:48.852-07:00GOBLOK PANGKAL KAYA<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<br />
<h3 class="post-title entry-title" itemprop="name" style="background-color: white; color: #672be1; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 18px; margin: 0px; position: relative; text-align: -webkit-auto;">
<br /></h3>
<div class="post-header" style="background-color: white; font-family: Verdana, Geneva, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.6; margin: 0px 0px 1em; text-align: -webkit-auto;">
<div class="post-header-line-1">
</div>
</div>
<div class="post-body entry-content" id="post-body-8503433850122301180" itemprop="articleBody" style="background-color: white; font-family: Verdana, Geneva, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px; position: relative; text-align: -webkit-auto; width: 536px;">
Anda ingin kaya ? Gampang kok resepnya. Ikuti resep Bob Sadino pasti anda akan kaya hati dan kaya finansial. Resepnya sangat gampang dan sederhana. Jadilah orang <b>GOBLOK</b>. Ah, yang benar aja ? Lho kenapa anda ragu ?<br /><br />Maksudnya goblok itu bukan bodoh lho ? Wah ini kok malah tambah ruwet dan muter-muter bahasanya. Maksud saya begini. Orang bodoh adalah orang yang tidak mau belajar. Sedangkan orang goblok adalah orang yang merasa dirinya tidak tahu banyak hal. Dengan sikap yang demikian, maka ia ingin terus belajar dan belajar. Rasa ingin tau selalu menggebu.<br /><br />Sebaliknya orang yang merasa pintar. Biasanya tidak mau belajar lagi. Sudah merasa cukup. Dan selalu lambat dalam melangkah. Mengapa ? Karena terlalu banyak pertimbangan. Sedangkan orang goblok selalu mau belajar dari siapapun. Dan dia merasa tidak malu untuk bertanya. Tidak terkecuali dia juga selalu belajar dari lingkungan.<br /><br />Berbekal ilmu goblok. Bob Sadino mampu mengembangkan bisnis dari skala gurem, hingga skala gurita. Saat ini Om Bob yang nyentrik. Selalu tampil dengan kemeja kotak-kotak lengan pendek dan celana jin buntung yang sudah nampak buntut. Berpenampilan apa adanya dan bersahaja. Namun pedenya luar biasa. Sukses mengambangkan agrobisnis, swalayan dan pengembang property, yang luar biasa.<br /><br />Wirausahawan budiman. Hikmah apa yang bisa kita petik dari Om Bob. Menurut saya. Bila kita ingin sukses dan kaya raya sebagai wirausahawan. Ingat pepatah ini. Jangan malu bertanya. Malu bertanya sesat di bisnis. Prinsip itu harus anda pegang.<br /><br />Setiap ucapan Om Bob singkat, namun penuh makna dan kearifan. Kata-kata yang selalu saya ingat adalah bila bertemu orang, siapkan diri anda seperti gelas kosong. Kalau gelas anda sudah isi maka kita merasa pandai. Akibatnya kita tidak mau belajar lagi. Di samping itu anda jangan suka terlalu berharap. Terlalu banyak berharap kita akan sering menemukan kekecewaan.<br /><br />Apakah anda paham dengan yang saya maksudkan ? Bagaimana ? Belum. Ah, kalau begitu saya ucapkan selamat. Anda dan saya ternyata masih goblok. Eit... jangan marah dan tersinggung dulu. Itu tanda-tandanya bisnis anda akan semakin berkembang. Lho, kok bisa ? Bisa aja, ingat " Goblok pangkal Kaya ".</div>
</div>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8892804316558535774.post-36060251179334344152012-08-04T21:05:00.003-07:002012-08-04T21:05:28.347-07:00KISAH JOKOWI SEBAGAI DEBT COLLECTOR<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<br />
<div class="post-body entry-content" id="post-body-2318967222288428899" itemprop="articleBody" style="background-color: white; font-family: Verdana, Geneva, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px; position: relative; text-align: -webkit-auto; width: 536px;">
<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
Wirausahawan budiman. Bila bisnis anda diambang kebangkrutan. Utang menumpuk, harta menyusut dan produk sudah tidak laku, menumpuk di gudang. Apa yang anda lakukan ? Anda bubarkan atau anda teruskan ? Stop ! Jangan buru-buru anda likuidasi. Mungkin dengan menyimak kisah di bawah ini bisnis anda dapat diselamatkan.<br /><br />Mari kita belajar dari kasus PD BPR Bank Pasar Surakarta. Tahun 2006 kondisi lembaga keuangan ini terpuruk diambang kehancuran. Salah satu indikatornya adalah tingginya NPL <i><b>(Non Performance Loan)</b></i> atau kredit bermasalah. BPR dikatakan sehat bila NPLnya di bawah angka 5 persen. Lalu berapa NPL Bank Pasar ? Saat itu NPL Bank Pasar hampir menyentuh 34 persen. Ya benar, 34 persen. Anda tidak salah baca kok ? Bisa anda bayangkan bukan ? Modal disetor dari Pemkot Solo 3 milyar. Yang bermasalah sekitar hampir 2,9 milyar.<br /><br />Kondisi memburuk. Sampai-sampai Bank Indonesia (BI) memberikan rapor merah. Memberikan warning. Bila tidak bisa diperbaiki sebaiknya ditutup saja. Apakah Bank Pasar kemudian betul ditutup ? Untunglah ada pak Jokowi selaku Walikota sekaligus owner tunggal. Beliau meminta waktu kepada BI untuk menyehatkan Bank Pasar. Lalu apa yang beliau lakukan ?<br /><br />Beliau melakukan perombakan manajemen Bank Pasar. Menempatkan kalangan profesional yang memiliki kompetensi dibidang perbankan. Tidak hanya sekedar memberi perintah. Pada tahap-tahap awal beliau mengawal secara langsung di lapangan. Memberikan instruksi yang tegas kepada manajemen baru, <i><b>" Business is bussines. Kelola dengan profesional. Jangan mau dicampuri oleh siapapun "</b></i><br /><br />Di samping memberikan arahan. Beliau focus ke permasalahan yang sedang dihadapi, yaitu kredit macet. Agar kredit tertagih kembali. Beliau tidak segan-segan terjun langsung menjadi <i><b>debt collector</b></i>. Membantu menagih kredit macet. Hasilnya sungguh luar biasa. Secara perlahan tapi pasti Bank Pasar mulai mengalami perkembangan yang menggembirakan.<br /><br />Komitmen pak Jokowi tidak hanya itu saja. Beliau ingin membangun Bank Pasar menjadi lembaga keuangan yang sehat dan megah berwibawa. Kantor yang semula di komplek Sri Wedari. Dibangunkan kantor baru yang megah dengan gaya kolonial di tengah pusat bisnis, Sangkrah, Pasar Kliwon. Nama pun dirombak menjadi, lebih marketabel, PD BPR BANK SOLO. Namanya lebih singkat, mudah diucapkan dan mudah diingat. Dengan slogan <i><b>" Banknya Wong Solo ".</b></i><br /><br />Kerja keras ini membuahkan hasil manis. Aset naik lima kali lipat dari 11 milyar menjadi di atas 50 milyar. NPL turun dratis menjadi sekitar 3,4 persen. Luar biasa bukan ? Yang lebih mengembirakan lagi, dua tahun terakhir (2011 dan 2012) Bank Solo mendapat predikat <i><b>" Bank Sangat Sehat</b></i> " dari majalah bergengsi Info Bank.<br /><br />Hikmah apa yang bisa kita petik ? Kalau usaha anda diambang kebangkrutan jangan cepat-cepat menyerah dan putus asa. Semangat pak Jokowi perlu ditiru. Benahi dengan kerja keras dan kerja cerdas. Jangan hanya berpangku tangan. Focuskan pada permasalahan untuk mencari solusi. Jangan berkutat terus pada masalah. Bagaimana pendapat Anda ? Ayo bangkit, biar tidak bangkrut ! Salam sukses.</div>
</div>
</div>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8892804316558535774.post-52292975730572671372012-02-13T12:05:00.000-08:002012-02-26T08:41:43.473-08:00kumpulan motifasi<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<br />
Contoh yang baik adalah nasehat terbaik. ~ Fuller<br />
<br />
Jika kita melayani, maka hidup akan lebih berarti. ~ John Gardne<br />
<br />
Apabila di dalam diri seseorang masih ada rasa malu dan takut untuk berbuat suatu kebaikan, maka jaminan bagi orang tersebut adalah tidak akan bertemunya ia dengan kemajuan selangkah pun. ~ Bung Karno<br />
<br />
Kita semua hidup dalam ketegangan, dari waktu ke waktu, serta dari hari ke hari; dengan kata lain, kita adalah pahlawan dari cerita kita sendiri. ~ Mary McCarthy<br />
<br />
Apa yang nampak sebagai suatu kemurahan hati, sering sebenarnya tiada lain daripada ambisi yang terselubung, yang mengabaikan kepentingan-kepentingan kecil untuk mengejar kepentingan- kepentingan yang lebih besar. ~ La Roucefoucauld<br />
<br />
Semua yang dimulai dengan rasa marah, akan berakhir dengan rasa malu. ~ Benjamin Franklin<br />
<br />
Hati yang penuh syukur, bukan saja merupakan kebajikan yang terbesar, melainkan merupakan pula induk segala kebajikan yang lain. ~ Cicero<br />
<br />
Orang yang berhasil akan mengambil manfaat dari kesalahan-kesalahan yang ia lakukan, dan akan mencoba kembali untuk melakukan dalam suatu cara yang berbeda. ~ Dale Carnegie<br />
<br />
Istilah tidak ada waktu, jarang sekali merupakan alasan yang jujur, karena pada dasarnya kita semuanya memiliki waktu 24 jam yang sama setiap harinya. Yang perlu ditingkatkan ialah membagi waktu dengan lebih cermat. ~ George Downing<br />
<br />
Ancaman nyata sebenarnya bukan pada saat komputer mulai bisa berpikir seperti manusia, tetapi ketika manusia mulai berpikir seperti komputer. ~ Sydney Harris<br />
<br />
Cara untuk menjadi di depan adalah memulai sekarang. Jika memulai sekarang, tahun depan Anda akan tahu banyak hal yang sekarang tidak diketahui, dan Anda tak akan mengetahui masa depan jika Anda menunggu-nunggu. ~ William Feather<br />
<br />
Dalam masalah hati nurani, pikiran pertamalah yang terbaik. Dalam masalah kebijaksanaan, pemikiran terakhirlah yang paling baik. ~ Robert Hall<br />
<br />
Belajarlah dari kesalahan orang lain. Anda tak dapat hidup cukup lama untuk melakukan semua kesalahan itu sendiri. ~ Martin Vanbee<br />
<br />
Orang-orang hebat di bidang apapun bukan baru bekerja karena mereka terinspirasi, namun mereka menjadi terinspirasi karena mereka lebih suka bekerja. Mereka tidak menyia-nyiakan waktu untuk menunggu inspirasi. ~ Ernest Newman<br />
<br />
Orang-orang yang sukses telah belajar membuat diri mereka melakukan hal yang harus dikerjakan ketika hal itu memang harus dikerjakan, entah mereka menyukainya atau tidak. ~ Aldus Huxley<br />
<br />
Kebanyakan dari kita tidak mensyukuri apa yang sudah kita miliki, tetapi kita selalu menyesali apa yang belum kita capai. ~ Schopenhauer<br />
<br />
Musuh yang paling berbahaya di atas dunia ini adalah penakut dan bimbang. Teman yang paling setia, hanyalah keberanian dan keyakinan yang teguh. ~ Andrew Jackson<br />
<br />
Sesuatu yang belum dikerjakan, seringkali tampak mustahil; kita baru yakin kalau kita telah berhasil melakukannya dengan baik. ~ Evelyn Underhill<br />
<br />
Perbuatan-perbuatan salah adalah biasa bagi manusia, tetapi perbuatan pura-pura itulah sebenarnya yang menimbulkan permusuhan dan pengkhianatan. ~ Johan Wolfgang Goethe<br />
<br />
Jika orang berpegang pada keyakinan, maka hilanglah kesangsian. Tetapi, jika orang sudah mulai berpegang pada kesangsian, maka hilanglah keyakinan. ~ Sir Francis Bacon<br />
<br />
Karena manusia cinta akan dirinya, tersembunyilah baginya aib dirinya; tidak kelihatan olehnya walaupun nyata. Kecil di pandangnya walaupun bagaimana besarnya. ~ Jalinus At Thabib<br />
<br />
Bersikaplah kukuh seperti batu karang yang tidak putus-putus-nya dipukul ombak. Ia tidak saja tetap berdiri kukuh, bahkan ia menenteramkan amarah ombak dan gelombang itu. ~ Marcus Aurelius<br />
<br />
Kita melihat kebahagiaan itu seperti pelangi, tidak pernah berada di atas kepala kita sendiri, tetapi selalu berada di atas kepala orang lain. ~ Thomas Hardy<br />
<br />
kumpulan motifasi</div>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8892804316558535774.post-33602512829356527582012-02-13T12:04:00.001-08:002012-02-13T12:04:10.868-08:00KATA-KATA BIJAK ISLAMI | KATA-KATA BIJAK AGAMA ISLAM<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<br />
KATA-KATA BIJAK ISLAMI | KATA-KATA BIJAK AGAMA ISLAM<br />
<br />
Tiga sifat manusia yang merusak adalah : kikir yang dituruti, hawa nafsu yang diikuti, serta sifat mengagumi diri sendiri yang berlebihan. ~ Nabi Muhammad Saw<br />
<br />
Pahlawan bukanlah orang yang berani menetakkan pedangnya ke pundak lawan, tetapi pahlawan sebenarnya ialah orang yang sanggup menguasai dirinya dikala ia marah. ~ Nabi Muhammad Saw<br />
<br />
Demi Allah yang jiwaku berada di tangan-Nya, seseorang tidak beriman hingga ia mencintai saudaranya sebagaimana ia mencintai dirinya sendiri. ~ Nabi Muhammad SAW<br />
<br />
Jauhilah dengki, karena dengki memakan amal kebaikan sebagaimana api memakan kayu bakar. ~ Nabi Muhammad SAW<br />
<br />
Yang terbaik di antara kalian adalah mereka yang berakhlak paling mulia. ~ Nabi Muhammad SAW<br />
<br />
Allah tidak melihat bentuk rupa dan harta benda kalian, tapi Dia melihat hati dan amal kalian. ~ Nabi Muhammad SAW<br />
<br />
Kecintaan kepada Allah melingkupi hati, kecintaan ini membimbing hati dan bahkan merambah ke segala hal. ~ Imam Al Ghazali<br />
<br />
Raihlah ilmu, dan untuk meraih ilmu belajarlah untuk tenang dan sabar. ~ Khalifah ‘Umar<br />
<br />
Setiap orang di dunia ini adalah seorang tamu, dan uangnya adalah pinjaman. Tamu itu pastilah akan pergi, cepat atau lambat, dan pinjaman itu haruslah dikembalikan. ~ Ibnu Mas’ud<br />
<br />
Ketahuilah bahwa sabar, jika dipandang dalam permasalahan seseorang adalah ibarat kepala dari suatu tubuh. Jika kepalanya hilang maka keseluruhan tubuh itu akan membusuk. Sama halnya, jika kesabaran hilang, maka seluruh permasalahan akan rusak. ~ Khalifah ‘Ali<br />
<br />
Sabar memiliki dua sisi, sisi yang satu adalah sabar, sisi yang lain adalah bersyukur kepada Allah. ~ Ibnu Mas’ud<br />
<br />
Takutlah kamu akan perbuatan dosa di saat sendirian, di saat inilah saksimu adalah juga hakimmu. ~ Khalifah ‘Ali<br />
<br />
Orang yang paling aku sukai adalah dia yang menunjukkan kesalahanku. ~ Khalifah ‘Umar<br />
<br />
Niat adalah ukuran dalam menilai benarnya suatu perbuatan, oleh karenanya, ketika niatnya benar, maka perbuatan itu benar, dan jika niatnya buruk, maka perbuatan itu buruk. ~ Imam An Nawawi<br />
<br />
Sesungguhnya seorang hamba itu bila merasa ujub kerana suatu perhiasan dunia, niscaya Allah akan murka kepadanya hingga dia melepaskan perhiasan itu. ~ Sayidina Abu Bakar<br />
<br />
Aku mengamati semua sahabat, dan tidak menemukan sahabat yang lebih baik daripada menjaga lidah.Saya memikirkan tentang semua pakaian, tetapi tidak menemukan pakaian yang lebih baik daripada takwa. Aku merenungkan tentang segala jenis amal baik, namun tidak mendapatkan yang lebih baik daripada memberi nasihat baik. Aku mencari segala bentuk rezki, tapi tidak menemukan rezki yang lebih baik daripada sabar. ~ Sayidina Umar bin Khattab<br />
<br />
Barangsiapa takut kepada Allah SWT nescaya tidak akan dapat dilihat kemarahannya. Dan barangsiapa takut pada Allah, tidak sia-sia apa yang dia kehendaki. ~ Sayidina Umar bin Khattab<br />
<br />
Orang yang bakhil itu tidak akan terlepas daripada salah satu daripada 4 sifat yang membinasakan yaitu : Ia akan mati dan hartanya akan diambil oleh warisnya, lalu dibelanjakan bukan pada tempatnya atau; hartanya akan diambil secara paksa oleh penguasa yang zalim atau; hartanya menjadi rebutan orang-orang jahat dan akan dipergunakan untuk kejahatan pula atau; adakalanya harta itu akan dicuri dan dipergunakan secara berfoya-foya pada jalan yang tidak berguna. ~ Sayidina Abu Bakar<br />
<div>
<br /></div>
</div>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8892804316558535774.post-21863578327926056242012-02-13T10:30:00.001-08:002012-02-13T10:31:13.988-08:00Segelas susu<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<br />
Suatu hari, seorang anak lelaki miskin yang hidup darimenjual asongan dari pintu ke pintu,<br />
menemukan bahwa dikantongnya hanya tersisa beberapasen uangnya, dan dia sangat lapar.<br />
Anak lelaki tersebut memutuskan untuk meminta makanandari rumah berikutnya.<br />
Akan tetapi anak itu kehilangan keberanian saatseorang wanita muda membuka pintu rumah.<br />
Anak itu tidak jadi meminta makanan, ia hanya beranimeminta segelas air.<br />
Wanita muda tersebut melihat, dan berpikir bahwa anaklelaki tersebut pastilah lapar,<br />
oleh karena itu ia membawakan segelas besar susu.<br />
Anak lelaki itu meminumnya dengan lambat, dan kemudianbertanya,<br />
"berapa saya harus membayar untuk segelas besar susuini ?"<br />
Wanita itu menjawab:<br />
"Kamu tidak perlu membayar apapun".<br />
"Ibu kami mengajarkan untuk tidak menerima bayaranuntuk kebaikan" kata wanita itu menambahkan.<br />
Anak lelaki itu kemudian menghabiskan susunya danberkata :" Dari dalam hatiku aku berterima kasih padaanda."<br />
Sekian tahun kemudian, wanita muda tersebut mengalamisakit yang sangat kritis. Para dokter dikota itu sudahtidak sanggup menganganinya.<br />
Mereka akhirnya mengirimnya ke kota besar, dimanaterdapat dokter spesialis yang mampu menanganipenyakit langka tersebut.<br />
Dr. Howard Kelly dipanggil untuk melakukanpemeriksaan. Pada saat ia mendengar nama kota asal siwanita tersebut,<br />
terbersit seberkas pancaran aneh pada mata dokterKelly.<br />
Segera ia bangkit dan bergegas turun melalui hallrumahsakit, menuju kamar si wanita tersebut.<br />
Dengan berpakaian jubah kedokteran ia menemui siwanita itu.<br />
Ia langsung mengenali wanita itu pada sekalipandang.Ia kemudian kembali ke ruang konsultasi dan memutuskanuntuk melakukan upaya terbaik<br />
untuk menyelamatkan nyawa wanita itu. Mulai hari itu,Ia selalu memberikan perhatian khusus pada kasuswanita itu.<br />
Setelah melalui perjuangan yang panjang, akhirnyadiperoleh kemenangan.. . Wanita itu sembuh !!.<br />
Dr. Kelly meminta bagian keuangan rumah sakit untukmengirimkan seluruh tagihan biaya pengobatan kepadanyauntuk persetujuan.<br />
Dr. Kelly melihatnya, dan menuliskan sesuatu padapojok atas lembar tagihan, dan kemudian mengirimkannyake kamar pasien.<br />
Wanita itu takut untuk membuka tagihan tersebut, iasangat yakin bahwa ia tak akan mampu membayar tagihantersebut walaupun harus dicicil<br />
seumur hidupnya.<br />
Akhirnya Ia memberanikan diri untuk membaca tagihantersebut, dan ada sesuatu yang menarik perhatiannyapada pojok atas lembar tagihan tersebut.<br />
Ia membaca tulisan yang berbunyi..<br />
"Telah dibayar lunas dengan segelas besar susu.."<br />
tertanda, DR Howard Kelly.<br />
Air mata kebahagiaan membanjiri matanya. Ia berdoa :"Tuhan, terima kasih, bahwa cintamu telah memenuhiseluruh bumi melalui hati dan tangan manusia"<br />
</div>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8892804316558535774.post-14849355729113897072012-02-13T10:29:00.002-08:002012-02-13T10:31:13.980-08:00Mencapai potensi hidup yang maksimal<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">Setiap orang mendambakan masa depan yang lebih baik ; kesuksesan dalam karir, </span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">rumah tangga dan hubungan sosial, namun seringkali kita terbentur oleh berbagai </span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">kendala. Dan kendala terbesar justru ada pada diri kita sendiri.</span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">Melalui karyanya, Joel Osteen menantang kita untuk keluar dari pola pikir yang </span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">sempit dan mulai berpikir dengan paradigma yang baru.</span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;"><br /></span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">Ada 7 langkah agar kita mencapai potensi hidup yang maksimal :</span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;"><br /></span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">* Langkah pertama adalah perluas wawasan. Anda harus memandang kehidupan ini </span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">dengan mata iman, pandanglah dirimu sedang melesat ke level yang lebih tinggi.</span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">Anda harus memiliki gambaran mental yang jelas tentang apa yang akan Anda raih.</span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">Gambaran ini harus menjadi bagian dari dirimu, didalam benakmu, dalam percakapanmu,</span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">meresap ke pikiran alam bawah sadarmu, dalam perbuatanmu dan dalam setiap </span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">aspek kehidupanmu.</span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;"><br /></span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">* Langkah ke dua adalah mengembangkan gambar diri yang sehat. Itu artinya Anda harus</span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">melandasi gambar dirimu diatas apa yang Tuhan katakan tentang Anda. </span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">Keberhasilanmu meraih tujuan sangat tergantung pada bagaimana Anda memandang </span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">dirimu sendiri dan apa yang Anda rasakan tentang dirimu. Sebab hal itu akan menentukan</span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">tingkat kepercayaan diri Anda dalam bertindak. Fakta menyatakan bahwa Anda tidak akan</span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">pernah melesat lebih tinggi dari apa yang Anda bayangkan mengenai dirimu sendiri</span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;"><br /></span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">* Langkah ke tiga adalah temukan kekuatan dibalik pikiran dan perkataanmu. </span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">Target utama serangan musuh adalah pikiranmu. Ia tahu sekiranya ia </span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">berhasil mengendalikan dan memanipulasi apa yang Anda pikirkan, maka ia</span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">akan berhasil mengendalikan dan memanipulasi seluruh kehidupanmu.</span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">Pikiran menentukan prilaku, sikap dan gambar diri. Pikiran menentukan tujuan. </span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">Alkitab memperingatkan kita untuk senantiasa menjaga pikiran.</span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;"><br /></span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">* Langkah ke empat adalah lepaskan masa lalu, biarkanlah ia pergi...</span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">Anda mungkin saja telah kehilangan segala yang tidak seorangpun patut mengalaminya </span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">dalam hidup ini. Jika Anda ingin hidup berkemenangan , Anda tidak boleh memakai</span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">trauma masa lalu sebagai dalih untuk membuat pilihan-pilihan yang buruk saat ini.</span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">Anda harus berani tidak menjadikan masa lalu sebagai alasan atas sikap burukmu</span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">selama ini, atau membenarkan tindakanmu untuk tidak mengampuni seseorang. </span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;"><br /></span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">* Langkah ke lima adalah temukan kekuatan di dalam keadaan yang paling buruk sekalipun</span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">Kita harus bersikap :" Saya boleh saja terjatuh beberapa kali dalam hidup ini, tetapi</span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">tetapi saya tidak akan terus tinggal dibawah sana." Kita semua menghadapi</span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">tantangan dalam hidup ini . KIta semua pasti mengalami hal-hal yang datang</span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">menyerang kita. Kita boleh saja dijatuhkan dari luar, tetapi kunci untuk hidup</span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">berkemenangan adalah belajar bagaimana untuk bangkit lagi dari dalam.</span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;"><br /></span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;"><br /></span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">* Langkah ke enam adalah memberi dengan sukacita. Salah satu tantangan terbesar </span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">yang kita hadapi adalah godaan untuk hidup mementingkan diri sendiri. </span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">Sebab kita tahu bahwa Tuhan memang menginginkan yang terbaik buat kita,</span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">Ia ingin kita makmur, menikmati kemurahanNya dan banyak lagi yang Ia sediakan buat kita, </span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">namun kadang kita lupa dan terjebak dalam prilaku mementingkan diri sendiri.</span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">Sesungguhnya kita akan mengalami lebih banyak sukacita dari yang pernah dibayangkan</span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">apabila kita mau berbagi hidup dengan orang lain.</span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;"><br /></span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">* Langkah ke tujuh adalah memilih untuk berbahagia hari ini. Anda tidak harus menunggu</span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">sampai semua persoalanmu terselesaikan. Anda tidak harus menunda kebahagiaan </span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">sampai Anda mencapai semua sasaranmu. Tuhan ingin Anda berbahagia apapun kondisimu,</span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">sekarang juga !</span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;"><br /></span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">( Dikutip dari : Mencapai potensi hidup yang maksimal by Joel Osteen)</span><br />
</div>Unknownnoreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-8892804316558535774.post-60344329167163436042012-02-13T10:29:00.000-08:002012-02-13T10:31:14.015-08:00Confidence, Trust and Hope<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">CONFIDENCE</span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">Once, all village people decided to pray for rain. On the day of prayer,</span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">all the people gathered but only one boy came with an umbrella; that's</span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">Confidence.</span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;"><br /></span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">TRUST</span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">Trust should be like the feeling of a one-year-old baby. When you throw him</span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">in the air, he laughs... because he knows you will catch him; that's Trust.</span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;"><br /></span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">HOPE</span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">Every night we go to bed, we have no assurance to get up alive in the next</span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">morning but still we make plans for the coming day; that's Hope.</span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;"><br /></span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">ALWAYS MAINTAIN YOUR CONFIDENCE</span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">HAVE SOME TRUST IN OTHERS</span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">and NEVER LOSE HOPE! </span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;"><br /></span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">Never regret a day in your life.</span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">Good days give you happiness; </span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">Bad days give you experiences; </span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">Both are essential to life </span><br />
</div>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8892804316558535774.post-38628468203069162102012-02-13T10:27:00.001-08:002012-02-13T10:31:14.002-08:0017 Hal yang harus diingat<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">1. Jika sudah terjadi masalah, tdk harus dihindari (bingung), tapi HARUS DIHADAPI dengan tenang (dipikirkan jalan keluarnya) dan pasti selesai/ ada jalan keluarnya.</span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;"><br /></span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">2. Menghadapi semua hal, tdk boleh berpikir negatif, seperti: "saya pasti tdk mampu", "saya tdk bisa", dan seterusnya. Tapi selalu berpikir positif, seperti: "saya bisa, pasti ada jalan keluarnya" dan lain lain.</span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">3. Sudah dan senang semuanya tergantung pikiran saja!! ( Pikiran adalah pelopor!!). Jadi jaga pikiran kita baik - baik. Jangan pikir yang jelek/negatif. Selalu berpikir yang positif (baik).</span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;"><br /></span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">4. Segala kesulitan/kesusahan akan berakhir. sebesar apapun masalahnya akan selesai juga dengan berjalannya waktu. Seperti pepatah mengatakan : TIDAK ADA PESTA YANG TIDAK BERAKHIR.</span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;"><br /></span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">5. Orang yg sukses 85% ditentukan dari sikap/prilaku, 15% baru ditentukan ketrampilan. Jadi sikap kita dalam hidup ini sangat penting.</span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;"><br /></span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">6. Segala sesuatu berubah (anicca). Kita tdk perlu susah. Misalnya : sekarang susahnya, selanjutnya pasti berubah menjadi senang. sekarang ada orang yang tdk senang pada kita, suatu saat nanti akan baik juga.</span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;"><br /></span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">7. Hukum karma, berarti berbuat baik akan mendapat hasil baik dan sebaliknya, seperti tanam padi, pasti panen padi. Ingat!! Usahakan setiap saat selalu berbuat (tanam) kebaikan agar mendapatkan (panen) kebaikan. Jgn melakukan kejahatan. Dan jgn berharap mendapat balasan dari perbuatan baik kita!!!</span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;"><br /></span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">8. Kesehatan asalah paling nomor satu (berhaga). Jaga kesehatan kita dengan olahraga, istirahat yang cukup dan jangan makan sembarangan.</span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;"><br /></span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">9. Hidup ini penuh dengan masalah/persoalan/penderitaan. Jadi kita sdh tahu TIDAK MUNGKIN SELALU LANCAR/TENANG. Siapkan mental, tabah, sabar dan tenaga untuk menghadapinya. itulah kenyataan hidup yang harus dihadapi oleh setiap manusia.</span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;"><br /></span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">10. Masa depan seseorang sangat tergantung pada sikap dan buku buku yang dibaca. Jadi membaca sangat penting dan menentukan masa depan seseorang.</span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;"><br /></span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">11. Jangan membicarakan kejelekan orang lain, karena kita akan dinilai jelek </span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">oleh orang yg mendengarkannya.</span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;"><br /></span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">12. Pergaulan sangat penting dan merupakan salah satu kunci sukses. Boleh bergaul dengan orang jahat maupun baik asal kita HARUS TAHU DIRI/JANGAN TERPENGARUH LINGKUNGAN. Lebih baik lagi apabila kita bisa menuntun yang jahat ke jalan yang benar.</span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;"><br /></span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">13. Budi orang tua, tidak dapat dibayar dengan apapun juga. begitu juga dengan </span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">budi orang2 yang telah membantu kita.</span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;"><br /></span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">14. Setiap manusia memiliki kelebihan dan kekurangan. Jadi jangan minder dengan kekurangan kita. dan jangan iri dengan kelebihan orang. HARGAILAH DIRIMU APA ADANYA!!!\</span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;"><br /></span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">15. JANGAN MEMPERTENTANGKAN (MEMPERDEBATKAN) hal hal kecil yang tdk berguna </span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">dengan siapapun juga.</span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;"><br /></span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">16. Kunci sukses dlm hidup ini, selalu bersemangat, berusaha, disiplin, sabar, bekerja keras, rajin berdoa/sembahyang, banyak berbuat baik serta tdk blh berputus asa.</span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;"><br /></span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">17. Jangan Menilai orang dari Harta(kekayaan), penampilan ataupun kondisi </span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">fisik. Semua orang itu SAMA!!!</span><br />
</div>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8892804316558535774.post-92104721717205562002012-01-09T22:07:00.001-08:002012-01-09T22:08:59.396-08:0020-cara-sukses<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<br />
<div style="background-color: white; line-height: 1.9em; text-align: -webkit-auto;">
<span style="color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Para pegawai dalam usia muda yang sedang dalam masa mengembangkan karir, inilah 20 tips dari seorang pria sukses yang wajib Anda terapkan!</span></div>
<div style="background-color: white; line-height: 19px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: -webkit-auto;">
</div>
<div style="background-color: white; line-height: 19px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: -webkit-auto;">
<span style="color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"> Wally Bock adalah seorang penulis dan konsultan yang telah banyak memberi perkembangan pada berbagai organisasi dan perusahaan. Pria ini telah lebih dari 40 tahun melakukan penelitian dan mengamati perkembangan dunia karir dan masalah seputar kepemimpinan. Kali ini, beliau akan membagi 20 tips bagi Anda yang baru mulai membangun karir untuk mendapatkan jenjang yang cemerlang.1. Cari dan temukan umpan balik. Umpan balik akan membuat Anda selalu melakukan perbaikan pada karir.2. Dapatkan bantuan. Anda tidak dapat menyelesaikan dan mendapat segala sesuatu seorang diri. Jangan malu meminta bantuan dari mentor, rekan kerja, teman, buku, kelas pelatihan dan lain sebagainya.</span><div style="line-height: 1.9em;">
</div>
<div style="line-height: 1.9em;">
<span style="color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">3. Cari tantangan baru. Dengan cara ini Anda akan semakin matang dan berkembang.</span></div>
<div style="line-height: 1.9em;">
<span style="color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">4. Ada saat di mana Anda gagal. hal ini akan sangat menyakitkan tetapi hanya duduk diam dan menyesal tidak akan menyelesaikan apapun. Segera bangkit dan tanyakan pada diri sendiri, “Apa yang bisa saya lakukan untuk melakukan perbaikan?”</span></div>
<div style="line-height: 1.9em;">
<span style="color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">5. Bangun kekuatan dan bantu orang lain untuk membangun kekuatan yang sama. Temukan hal terbaik bagi Anda dan tim Anda. Habiskan waktu untuk membangun apa pencapaian dengan kekuatan yang ada. Ingat! Sebuah kerja tim akan menghasilkan kekuatan berkali lipat.</span></div>
<div style="line-height: 1.9em;">
<span style="color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">6. Akui kesalahan dengan anggun. Jangan kabur bila Anda melakukan kesalahan. Ucapkan permohonan maaf dan segera perbaiki dan pertanggungjawabkan kesalahan Anda. Dengan begitu, Anda akan belajar untuk tidak melakukan kesalahan yang sama.</span></div>
<div style="line-height: 1.9em;">
<span style="color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">7. Ucapkan, “Terima kasih!”. Jangan pelit mengucapkan terima kasih pada siapapun. Jika tidak bisa secara langsung, gunakan email atau sarana komunikasi lainnya. Orang akan lebih mengingat Anda dengan cara ini.</span></div>
<div style="line-height: 1.9em;">
<span style="color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">8. Belajar untuk menulis dengan baik. Anda tidak akan bisa berkomunikasi dengan baik jika tidak memiliki kemahiran menulis yang baik (hal ini bisa dimulai sejak penulisan CV).</span></div>
<div style="line-height: 1.9em;">
<span style="color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">9. Belajar untuk melakukan presentasi yang baik. Pada sistem berbagai perusahaan dan bisnis, selalu ada waktu untuk melakukan presentasi. Karena itu, pelajari bagaimana menyajikan presentasi yang baik dan efisien.</span></div>
<div style="line-height: 1.9em;">
<span style="color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">10. Bantu atasan dan rekan kerja untuk tampil lebih baik. Ini adalah tugas Anda sebagai salah satu rasa terima kasih pada perusahaan di mana Anda bekerja. (Jangan biarkan atasan atau rekan Anda tampil berantakan).</span></div>
<div style="line-height: 1.9em;">
<span style="color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">11. Belajar untuk diam dan kunci mulut pada saat-saat tertentu. Jangan membicarakan berita sensitif atau salah satu klien Anda bila Anda berada pada tempat-tempat umum. Jangan bergosip, seperti Anda menyimpan semua dokumen penting dengan aman.</span></div>
<div style="line-height: 1.9em;">
<span style="color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">12. Perjelas hingga mendalam. Pastikan Anda benar-benar mengerti apa yang diinginkan atasan Anda. Pastikan bahwa orang-orang yang bekerja untuk Anda mengerti apa yang Anda inginkan.</span></div>
<div style="line-height: 1.9em;">
<span style="color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">13. Perjuangkan sesuatu yang sangat penting, dan mengalah pada hal sebaliknya. Ada beberapa hal dalam sebuah bisnis dan pekerjaan yang memang bisa merusak sebuah hubungan sosial dengan orang lain. Minimalkan hal ini.</span></div>
<div style="line-height: 1.9em;">
<span style="color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">14. Kembangkan kebiasaan baik dan buat daftar apa saja rutinitas yang dapat mengembangkan karir Anda. Anda akan mengembangkan reputasi baik dengan cara ini.</span></div>
<div style="line-height: 1.9em;">
<span style="color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">15. Anda tidak akan pernah tahu kapan keberuntungan akan menghampiri Anda dan dia tidak datang begitu saja. Baca, pelajari dan dengarkan, sehingga Anda akan lebih banyak menemukan peluang besar yang bisa Anda raih.</span></div>
<div style="line-height: 1.9em;">
<span style="color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">16. Sikap ambisius baik untuk mendorong diri lebih berani tetapi jika tidak dikontrol bisa menjadikan Anda terlalu fokus pada diri sendiri. Sikap ambisius tidak perlu dijalankan dengan sikap agresif. Biarkan orang lain juga membangun ambisi mereka dan biarkan diri Anda membangun reputasi untuk sebuah tantangan (dan menjawab apa yang menjadi ambisi Anda).</span></div>
<div style="line-height: 1.9em;">
<span style="color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">17. Tepati janji. Jangan pernah lupa menepati janji, karena kepercayaan orang lain sangat Anda butuhkan. Bila orang lain sudah tidak lagi percaya pada Anda, ucapkan selamat tinggal pada karir yang cemerlang.</span></div>
<div style="line-height: 1.9em;">
<span style="color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">18. Buat daftar hal-hal apa yang penting untuk perkembangan karir Anda, setiap hari. Lalu lakukan!</span></div>
<div style="line-height: 1.9em;">
<span style="color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">19. Bekerja keras. Beberapa orang memang bisa sukses tanpa bekerja keras, beberapa orang bisa memenangkan undian dengan nilai yang besar tanpa bersusah payah. Tetapi hanya sedikit orang yang bisa berkembang dan sukses tanpa bekerja keras.</span></div>
</div>
<div style="background-color: white; line-height: 19px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: -webkit-auto;">
<span style="color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">sumber:kapanlagi.com20. Ketika rasa ragu datang menghampiri dan Anda bingung saat akan melakukan sesuatu, bayangkan seseorang yang menjadi panutan Anda untuk meraih kesuksesan.Ingat, mengembangkan karir bukan sesuatu yang bisa selesai dan berhasil dalam satu atau dua hari. Perlu waktu yang sangat panjang dan harus dilakukan setiap hari. Dengan begitu, Anda akan menikmati kesuksesan dalam waktu yang panjang sekaligus telah mengembangkan diri, sikap, kemampuan, sekaligus mengenal banyak orang sebagai bagian dari pekerjaan sekaligus warna dalam hidup Anda. Salam sukses!</span></div>
</div>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8892804316558535774.post-2143413093071281212012-01-09T20:08:00.000-08:002012-01-09T20:09:56.646-08:00Daftar FB Artis Bisa Di Add<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<br />
Daftar FB Artis Bisa Di Add<br />
<br />
Akun Facebook Agnes Monica http://facebook.com/profile.php?id=765189259<br />
Akun Facebook Alyssa Soebandono http://facebook.com/profile.php?id=642081628<br />
Akun Facebook Asmirandah http://facebook.com/people/Asmirandah-Zantman/1490345588<br />
Akun Facebook Ayudia Bing Slamet http://facebook.com/profile.php?id=751676686<br />
Akun Facebook Ayushita http://facebook.com/profile.php?id=613963189<br />
Akun Facebook Bunga Citra Lestari http://facebook.com/profile.php?id=619273304<br />
Akun Facebook Bunga zainal http://facebook.com/people/Bunga-Zainal/1332142244<br />
Akun Facebook Chelsea olivia http://facebook.com/people/Chelsea-Olivia-Penn/507041613<br />
Akun Facebook Dian Sastrowardoyo http://facebook.com/profile.php?id=587498176<br />
Akun Facebook Dinda Kanyadewi http://facebook.com/people/Dinda-Kanya-Dewi/1183430768<br />
Akun Facebook Eva Celia Lesmana http://.Akun Facebook.com/profile.php?id=715888533<br />
Akun Facebook franda http://facebook.com/pages/VJ-Franda/30488157661<br />
Akun Facebook georgina http://facebook.com/people/Georgina-Vinata/1662452939<br />
Akun Facebook gita gutawa http://facebook.com/pages/Gita-Gutawa/10107648103<br />
Akun Facebook gita sinaga http://facebook.com/people/Gita-Sinaga/1178175535<br />
Akun Facebook jessica iskandar http://facebook.com/people/Jessica-Iskandar/1523965416<br />
Akun Facebook joanna alexandra http://facebook.com/people/Joanna_Alexandra/506048774<br />
Akun Facebook kaditha ayu http://facebook.com/people/Kaditha_Ayu/1270870882<br />
Akun Facebook kiki amalia http://facebook.com/people/Kiki-Amalia/1662964200<br />
Akun Facebook Laudya Cynthia Bella http://facebook.com/profile.php?id=614577659<br />
Akun Facebook luna maya http://facebook.com/people/Luna-Maya/1662947583<br />
Akun Facebook Magdalena http://facebook.com/people/Lena-Magdalena/1058112540<br />
Akun Facebook Masayu Anastasia http://facebook.com/profile.php?id=752301061<br />
Akun Facebook mikha tambayong http://facebook.com/people/Mikha-Tambayong/746213498<br />
Akun Facebook mulan jameela http://facebook.com/people/Mulan-Jameela/1181232506<br />
Akun Facebook nabila syakieb http://facebook.com/people/Nabila-Syakieb/624518345<br />
Akun Facebook natasya dewanti http://facebook.com/people/Natasha-Dijet-Dewanti/1207881991<br />
Akun Facebook niken anjani http://facebook.com/people/Niken_Ayu_Anjani/650258721<br />
Akun Facebook nikita willy http://facebook.com/people/Nikita_Willy/1249341761<br />
Akun Facebook pevita pearce http://facebook.com/people/Pevita-Cleo-Eileen-Pearce/551304814<br />
Akun Facebook prisa adinda http://facebook.com/people/Prisa-Adinda/1501020742<br />
Akun Facebook Robby shine http://facebook.com/people/Robby-Shine/1025901311<br />
Akun Facebook ratna galih http://facebook.com/people/Ratna-Galih/727298307<br />
Akun Facebook sabria kono http://facebook.com/people/Sabria-Kono/592649023<br />
Akun Facebook sandra sewi http://facebook.com/people/Sandra-Dewi/1609518959<br />
Akun Facebook sarah azhari http://facebook.com/people/Sarah-Azhari/1083872126<br />
Akun Facebook syahrini http://facebook.com/people/Syahrini-Zaelani/745958002<br />
Akun Facebook tommy kurniawan http://facebook.com/people/Tommy-Kurniawan-TomKur/1454105651<br />
Akun Facebook Tyas mirasih http://facebook.com/people/Tyas_Mirasih/1072792568<br />
Akun Facebook velove vexia http://facebook.com/people/Vexia-Kaligis/758545530<br />
Akun Facebook wiwid gunawan http://facebook.com/people/Wiwid_Gunawan/1259323027<br />
Akun Facebook Wulan Guritno http://facebook.com/profile.php?id=697072449<br />
Akun Facebook zaskia sungkar http://facebook.com/people/Zaskia-Sungkar/1386526866<br />
Itulah tadi sedikit dari akun facebook artis Indonesia yang bisa anda add sebagai teman anda. Jika anda memiliki akun facebook artis Indonesia lain yang belum ada di dalam daftar ini, mohon menambahkannya di kolom komentar, add juga fbku <bimar hunter="">terima kasih.</bimar><br />
</div>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8892804316558535774.post-7452449567562655852012-01-09T20:05:00.000-08:002012-01-09T20:05:10.465-08:00Steven Covey<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<span style="background-color: rgba(255, 255, 255, 0.917969); color: #222222; font-family: arial, sans-serif; font-size: 16px; text-align: -webkit-auto;">Kami ingin berbagi sebuah tips atau bahkan sebuah rahasia (karena banyak orang tidak mengetahuinya) agar bisa sukses di bisnis online.</span><br style="background-color: rgba(255, 255, 255, 0.917969); color: #222222; font-family: arial, sans-serif; font-size: 16px; text-align: -webkit-auto;" /><span style="background-color: rgba(255, 255, 255, 0.917969); color: #222222; font-family: arial, sans-serif; font-size: 16px; text-align: -webkit-auto;">Pernahkah Anda mendengar nama Steven Covey? Dia adalah seorang legenda dalam bidang pengembangan diri, mentor dalam mencapai kesuksesan dan kebahagiaan dalam hidup. Dia adalah penulis buku laris The 7 Habits of Highly Effective People yang terbit sejak tahun 1990 dan telah menjadi buku wajib bagi semua orang yang ingin mencapai prestasi puncak dan kesuksesan di semua bidang kehidupan.</span><br style="background-color: rgba(255, 255, 255, 0.917969); color: #222222; font-family: arial, sans-serif; font-size: 16px; text-align: -webkit-auto;" /><span style="background-color: rgba(255, 255, 255, 0.917969); color: #222222; font-family: arial, sans-serif; font-size: 16px; text-align: -webkit-auto;">Saya (Sukarto) beruntung bisa membaca buku 7 Habits ini di awal 1990an saat baru terbit. Dan salah satu ungkapan LUAR BIASA yang begitu MASUK dalam memory dan kesadaran saya saat itu adalah kalimat berikut, yang saya terjemahkan dalam bahasa Indonesia.</span><br style="background-color: rgba(255, 255, 255, 0.917969); color: #222222; font-family: arial, sans-serif; font-size: 16px; text-align: -webkit-auto;" /><br style="background-color: rgba(255, 255, 255, 0.917969); color: #222222; font-family: arial, sans-serif; font-size: 16px; text-align: -webkit-auto;" /><strong style="background-color: rgba(255, 255, 255, 0.917969); color: #222222; font-family: arial, sans-serif; font-size: 16px; text-align: -webkit-auto;">Segala sesuatu di dunia ini tercipta dua kali. Sekali di pikiran seseorang saat membayangkannya dan sekali lagi saat yang dibayangkan menjadi kenyataan.</strong><br style="background-color: rgba(255, 255, 255, 0.917969); color: #222222; font-family: arial, sans-serif; font-size: 16px; text-align: -webkit-auto;" /><br style="background-color: rgba(255, 255, 255, 0.917969); color: #222222; font-family: arial, sans-serif; font-size: 16px; text-align: -webkit-auto;" /><span style="background-color: rgba(255, 255, 255, 0.917969); color: #222222; font-family: arial, sans-serif; font-size: 16px; text-align: -webkit-auto;">WOW! Coba baca sekali lagi! </span><br style="background-color: rgba(255, 255, 255, 0.917969); color: #222222; font-family: arial, sans-serif; font-size: 16px; text-align: -webkit-auto;" /><span style="background-color: rgba(255, 255, 255, 0.917969); color: #222222; font-family: arial, sans-serif; font-size: 16px; text-align: -webkit-auto;">Saat membaca kalimat bijaksana dari Steven Covey itu, saya jadi mengerti bahwa </span><strong style="background-color: rgba(255, 255, 255, 0.917969); color: #222222; font-family: arial, sans-serif; font-size: 16px; text-align: -webkit-auto;">masa depan yang kita inginkan harus pertama-tama dibayangkan atau divisualisasikan terlebih dahulu sebelum bisa jadi kenyataan</strong><span style="background-color: rgba(255, 255, 255, 0.917969); color: #222222; font-family: arial, sans-serif; font-size: 16px; text-align: -webkit-auto;">. Jadi sebelum masa depan yang Anda inginkan bisa menjadi kenyataan, Bimar harus bisa membayangkannya terlebih dahulu di pikiran Anda dan merasa nyaman dan excited dengan apa yang Anda inginkan tersebut.</span>
<br />
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="http://www.blogger.com/goog_2007829462"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEixez3mAqtg8EH11mj4N0VpxRXJM3L9urrSSA7mvSrYeUL-_CeTrbYYRHNUEjy7h6Iw1SO0xHAQv-voZssQ0fLBf5GveL0f5rlsGEh3pH0Axj4WuN5P7QbA1p0d-IRczGl1Cmo6iBknAjs/s1600/footer_mail.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><a href="http://kerjasama1618.blogspot.com/">kembali</a></td></tr>
</tbody></table>
<span style="background-color: rgba(255, 255, 255, 0.917969); color: #222222; font-family: arial, sans-serif; font-size: 16px; text-align: -webkit-auto;"><br /></span></div>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8892804316558535774.post-14239500849144454292012-01-06T21:47:00.000-08:002012-01-06T21:47:18.939-08:00cara mendapatkan modal<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;"><span style="background-color: white; color: #333333; text-align: -webkit-auto;">Untuk memperoleh uang sebagai modal bisnis bisa diraih dengan berbagai cara kreatif. Seni dalam mencari modal usaha bisa Anda lakukan dengan mudah.</span><br style="-webkit-box-shadow: none !important; background-color: white; color: #333333; text-align: -webkit-auto;" /><br style="-webkit-box-shadow: none !important; background-color: white; color: #333333; text-align: -webkit-auto;" /><b style="-webkit-box-shadow: none !important; background-color: white; color: #333333; text-align: -webkit-auto;">Seni cara mendapatkan modal usaha yang pertama adalah MENABUNG</b><span style="background-color: white; color: #333333; text-align: -webkit-auto;"> ini adalah cara paling lama dalam mendapatkan modal. </span><b style="-webkit-box-shadow: none !important; background-color: white; color: #333333; text-align: -webkit-auto;">Ke dua HUTANG SAUDARA</b><span style="background-color: white; color: #333333; text-align: -webkit-auto;">, jadikan ini sebagai jurus terakhir karena ini adalah cara yang paling bahaya. Salah– salah anda bisa putus tali persaudaraan. Jadi bila terpaksa berhutang kepada saudara, Anda harus menjadikan kapan akan dibayar, lalu sebutkan keuntungan yang dia dapat bila meminjamkan anda uang.</span><br style="-webkit-box-shadow: none !important; background-color: white; color: #333333; text-align: -webkit-auto;" /><br style="-webkit-box-shadow: none !important; background-color: white; color: #333333; text-align: -webkit-auto;" /><span style="background-color: white; color: #333333; text-align: -webkit-auto;">Masih ingat Win-Win. </span><b style="-webkit-box-shadow: none !important; background-color: white; color: #333333; text-align: -webkit-auto;">Anda bisa dikatakan Win bila orang lain pun Win</b><span style="background-color: white; color: #333333; text-align: -webkit-auto;">. Bila suatu ketika Anda belum bisa membayar, tunjukan Itikad baik dan katakan bahwa untuk saat ini anda belum bisa bayar dan baru bisa bayar bunganya saja.</span><br style="-webkit-box-shadow: none !important; background-color: white; color: #333333; text-align: -webkit-auto;" /><br style="-webkit-box-shadow: none !important; background-color: white; color: #333333; text-align: -webkit-auto;" /><span style="background-color: white; color: #333333; text-align: -webkit-auto;">Berikutnya HUTANG TEMAN. Sebelum anda melakukan ini anda harus berteman terlebih dahulu. Salah satunya caranya adalah dengan cara membuat proposal bila memang anda akan membuat suatu project, maksudya setiap anda hutang anda bukan hutang tapi menawarkan peluang bisnis, beritahukan keuntungannya.</span><br style="-webkit-box-shadow: none !important; background-color: white; color: #333333; text-align: -webkit-auto;" /><br style="-webkit-box-shadow: none !important; background-color: white; color: #333333; text-align: -webkit-auto;" /><span style="background-color: white; color: #333333; text-align: -webkit-auto;">Atau anda menawarkan untuk menjadi private investor, menjadi Private Investor ketika Anda rugi Anda tidak bayar, tetapi bila dia beruntung beritahukan berapa keuntungannya, jadi Anda menawarkan peluang</span><br style="-webkit-box-shadow: none !important; background-color: white; color: #333333; text-align: -webkit-auto;" /><br style="-webkit-box-shadow: none !important; background-color: white; color: #333333; text-align: -webkit-auto;" /><span style="background-color: white; color: #333333; text-align: -webkit-auto;">Banyak perusahaan meminta saya untuk bekerjasama. Setiap perusahaan yang mengajak saya bekerja sama setidaknya dia harus ahli dibidang tersebut, pernah melakukan usaha tersebut yang intinya adalah dia memang sudah mantap dan perencanaannya sudah matang.</span><br style="-webkit-box-shadow: none !important; background-color: white; color: #333333; text-align: -webkit-auto;" /><br style="-webkit-box-shadow: none !important; background-color: white; color: #333333; text-align: -webkit-auto;" /><span style="background-color: white; color: #333333; text-align: -webkit-auto;">Bila Anda pernah mendengar mengenai H. Amir Abadi yusuf, dia adalah audit akuntan, pengarang buku, dosen dan mempunyai 9 perusahaan. Saya mengajukan proposal tiga kali bertemu sudah di setujui. Karena saya informasikan bahwa Toko buku saya sudah berpengalaman 9 tahun, saya tunjukan grafik omset yang selalu naik, jika invest maka inilah keuntungan– keuntungan yang akan didapatkan.</span><br style="-webkit-box-shadow: none !important; background-color: white; color: #333333; text-align: -webkit-auto;" /><br style="-webkit-box-shadow: none !important; background-color: white; color: #333333; text-align: -webkit-auto;" /><span style="background-color: white; color: #333333; text-align: -webkit-auto;">Kemudian Pak Panangian Simanungkalit Calon Menteri Perumahan, ketika kita joint kembali kita tunjukan dulu “CPA” yakni Certified Property Analyst, saya mau bekerjasama lagi karena sebelumnya pernah berhasil.</span><br style="-webkit-box-shadow: none !important; background-color: white; color: #333333; text-align: -webkit-auto;" /><br style="-webkit-box-shadow: none !important; background-color: white; color: #333333; text-align: -webkit-auto;" /><span style="background-color: white; color: #333333; text-align: -webkit-auto;">Ada orang bertanya kepada saya bahwa sudah punya toko ramai sekali sudah 2 bulan ada yang menawarkan untuk frenchise, saya sarankan dia untuk jual satu dulu, buat Standart System Marketingnya, displaynya seperti apa? Pemasarannya seperti apa? Dan lain-lain.</span><br style="-webkit-box-shadow: none !important; background-color: white; color: #333333; text-align: -webkit-auto;" /><br style="-webkit-box-shadow: none !important; background-color: white; color: #333333; text-align: -webkit-auto;" /><span style="background-color: white; color: #333333; text-align: -webkit-auto;">Indomart sudah mempunyai standart marketingnya sendiri, pertama kali buka buka grafiknya naik. Salah satu cara yang dia lakukan adalah bemberi hadiah paying. Jadi kalau mau jual Franchise, marketingnya harus tertulis termasuk SISTEM CONTROLnya, termasuk cara control stocknya.</span><br style="-webkit-box-shadow: none !important; background-color: white; color: #333333; text-align: -webkit-auto;" /><br style="-webkit-box-shadow: none !important; background-color: white; color: #333333; text-align: -webkit-auto;" /><span style="background-color: white; color: #333333; text-align: -webkit-auto;">Contoh, saya punya toko buku baru 35 ribu item buku saya kesulitan mengontrol stoknya, tapi saya belajar dari indomart, saya tanya barang-barang apa saja yang distok, apakah distoknya tiap hari?, lalu dia memberitahu apa saja yang harus distok.</span><br style="-webkit-box-shadow: none !important; background-color: white; color: #333333; text-align: -webkit-auto;" /><br style="-webkit-box-shadow: none !important; background-color: white; color: #333333; text-align: -webkit-auto;" /><span style="background-color: white; color: #333333; text-align: -webkit-auto;">Satu ialah stok barang-barang yang paling gampang hilang, yang kedua yang mahal, ketiga yang laku, keempat sistem acak, dan selalu diganti-ganti, yang kelima barang restan, adalah barang yang sudah tidak laku yang tidak di display itu yang paling gampang dicuri, yang paling laku yang mahal adalah yang paling sering hilang, kemudian yang secara acak dan yang restan pun sering hilang.</span><br style="-webkit-box-shadow: none !important; background-color: white; color: #333333; text-align: -webkit-auto;" /><br style="-webkit-box-shadow: none !important; background-color: white; color: #333333; text-align: -webkit-auto;" /><span style="background-color: white; color: #333333; text-align: -webkit-auto;">Bila ada barang yang hilang ditanggung sebesar 0,15% dari omset. Kalau terus hilang lebih dari itu berarti menjadi tanggung jawab pribadi yakni potong bonus atau potong gaji.</span><br style="-webkit-box-shadow: none !important; background-color: white; color: #333333; text-align: -webkit-auto;" /><br style="-webkit-box-shadow: none !important; background-color: white; color: #333333; text-align: -webkit-auto;" /><span style="background-color: white; color: #333333; text-align: -webkit-auto;">Berdasarkan salah satu buku yang say abaca, ternyata karyawan yang sudah 5 tahun keatas kemungkinan mencuri 300% lebih banayk dari pada karyawan baru dan sekali dia mencuri bisa mencapai 500% dibanding yang karyawan baru. Pencurian yang paling banyak adalah pencurian internal.</span><br style="-webkit-box-shadow: none !important; background-color: white; color: #333333; text-align: -webkit-auto;" /><br style="-webkit-box-shadow: none !important; background-color: white; color: #333333; text-align: -webkit-auto;" /><span style="background-color: white; color: #333333; text-align: -webkit-auto;">Berikutnya yaitu jual ide, dan mengajaknya untuk menjadi partnership , bila dia menjadi partnership maka dia akan ikut terjun langsung. Untuk lebih meyakinkan anda bisa memberikan jaminan berupa sertifikat ataupun latar belakang anda. Buat dia percaya kepada anda,katakan padanya bahwa dia harus cepat karena ini menguntungkan dan sekali lagi sebutkan keuntungan-keuntungan tersebut.</span><br style="-webkit-box-shadow: none !important; background-color: white; color: #333333; text-align: -webkit-auto;" /><br style="-webkit-box-shadow: none !important; background-color: white; color: #333333; text-align: -webkit-auto;" /><br style="-webkit-box-shadow: none !important; background-color: white; color: #333333; text-align: -webkit-auto;" /><span style="background-color: white; color: #333333; text-align: -webkit-auto;">Semoga bermanfaat,</span><br style="-webkit-box-shadow: none !important; background-color: white; color: #333333; text-align: -webkit-auto;" /><br style="-webkit-box-shadow: none !important; background-color: white; color: #333333; text-align: -webkit-auto;" />dari tdw club<br style="-webkit-box-shadow: none !important; background-color: white; color: #333333; text-align: -webkit-auto;" /><i style="-webkit-box-shadow: none !important; background-color: white; color: #333333; text-align: -webkit-auto;"><b style="-webkit-box-shadow: none !important;"><br style="-webkit-box-shadow: none !important;" />Tung Desem Waringin</b></i></span>
<br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;"><i style="-webkit-box-shadow: none !important; background-color: white; color: #333333; text-align: -webkit-auto;"><b style="-webkit-box-shadow: none !important;"><br /></b></i></span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;"><i style="-webkit-box-shadow: none !important; background-color: white; color: #333333; text-align: -webkit-auto;"><b style="-webkit-box-shadow: none !important;"><a href="https://arti1618.blogspot.com/">kembali</a></b></i></span><br />
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;"><i style="-webkit-box-shadow: none !important; background-color: white; color: #333333; text-align: -webkit-auto;"><b style="-webkit-box-shadow: none !important;"><br /></b></i></span><br />
<span style="color: blue; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;"><i style="-webkit-box-shadow: none !important; background-color: white; text-align: -webkit-auto;"><b style="-webkit-box-shadow: none !important;"><a href="http://kerjasama1618.blogspot.com/">lanjut investasi</a></b></i></span></div>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8892804316558535774.post-65864749378494889612012-01-02T11:14:00.001-08:002012-01-02T12:03:48.827-08:00aku tes<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<br />
<iframe frameborder="0" marginheight="0" marginwidth="0" scrolling="no" src="http://rcm.amazon.com/e/cm?t=kumpulanar06f-20&o=1&p=8&l=as1&asins=B005LHN47S&ref=qf_br_asin_til&fc1=000000&IS2=1&lt1=_blank&m=amazon&lc1=0000FF&bc1=000000&bg1=FFFFFF&f=ifr" style="height: 240px; width: 120px;"></iframe><br />
<div>
<br /></div>
</div>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8892804316558535774.post-19022280377789193712011-12-19T23:28:00.000-08:002012-01-06T21:52:38.550-08:00ethanol<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div align="left" class="MsoTitle" style="line-height: normal; margin: 0pt; text-align: left;">
<strong><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">BAB I: PENDAHULUAN</span></strong></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt 0pt 0pt 18pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><strong>1.1 </strong><strong>Latar Belakang</strong></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><span style="color: black;">Ubi kayu atau singkong (<em>Mannihot</em> <em>esculenta</em>)
berasal dari Brazil, Amerika Selatan, menyebar ke Asia pada awal abad
ke-17 dibawa oleh pedagang Spanyol dari Mexico ke Philipina. </span><span lang="FI" style="color: black;">Kemudian
menyebar ke Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Ubi kayu merupakan
makanan pokok di beberapa negara Afrika. Di samping sebagai bahan
makanan, ubi kayu juga dapat digunakan sebagai bahan baku industri dan
pakan ternak. </span><span style="color: black;">Ubinya mengandung air
sekitar 60%, pati 25-35%, serta protein, mineral, serat, kalsium, dan
fosfat. Ubi kayu merupakan sumber energi yang lebih tinggi dibanding
padi, jagung, ubi jalar, dan sorgum.</span></span></div>
<span id="more-8" style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"></span><br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;">
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Singkong
diolah menjadi bioetanol, pengganti premium. Menurut Dr Ir Tatang H
Soerawidjaja, dari Teknik Kimia Institut Teknologi Bandung (ITB),
singkong salah satu sumber pati. Pati senyawa karbohidrat kompleks.
Sebelum difermentasi, pati diubah menjadi glukosa, karbohidrat yang
lebih sederhana. Untuk mengurai pati, perlu bantuan cendawan
Aspergillus sp. Cendawan itu menghasilkan enzim alfamilase dan
glukoamilase yang berperan mengurai pati menjadi glukosa alias gula
sederhana. Setelah menjadi gula, baru difermentasi menjadi etanol.</span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;">
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Sejak lima tahun terakhir Indonesia mengalami penurunan produksi minyak nasional yang disebabkan menurunnya secara alamiah (<em>natural</em> <em>decline</em>)
cadangan minyak pada sumur-sumur yang berproduksi. Di lain pihak,
pertambahan jumlah penduduk telah meningkatkan kebutuhan sarana
transportasi dan aktivitas industri yang berakibat pada peningkatan
kebutuhan dan konsumsi Bahan Bakar Minyak (BBM). Untuk memenuhi
kebutuhan BBM tersebut, pemerintah mengimpor sebagian BBM. Menurut
Ditjen Migas, impor BBM terus mengalami peningkatan yang cukup
signifikan dari 106,9 juta barrel pada 2002 menjadi 116,2 juta barrel
pada 2003 dan 154,4 juta barrel pada 2004. Dilihat dari jenis BBM yang
diimpor, minyak solar (ADO) merupakan volume impor terbesar setiap
tahunnya. Pada 2002, impor BBM jenis ini mencapai 60,6 juta barrel atau
56,7 % dari total, kemudian meningkat menjadi 61,1 juta barrel pada
2003 dan 77,6 juta barrel pada 2004.</span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;">
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Untuk
mencukupi kebutuhan pabrik komersial bioetanol yang merupakan bahan
baku utama gasohol (bahan bakar campuran bensin dan etanol) B2TPBBPT
saat ini memiliki fasilitas pengkajian dan pengembangan produksi
bioetanol menggunakan bahan baku berpati. Agar produksi bioetanol dapat
terus meningkat, Departemen Pertanian harus bersikap proaktif, yakni
mendorong para petani untuk menggenjot produksi aneka bahan baku,
termasuk ubi kayu, ubi jalar,sagu, dan tebu. Pengembangan gasohol perlu
dikembangkan, karena bukan hanya dapat mengurangi konsumsi bensin,
melainkan juga berdampak pada emisi gas buang kendaraan yang lebih
bersih dan ramah lingkungan. Beberapa negara yang sudah mulai
menggunakan gasohol berbasis alkohol nabati adalah Amerika Serikat,
Swedia, Perancis, Brasil, dan India. Mulai sekarang Indonesia harus
mengembangkan gasohol. Apalagi, sumber daya hayati berkarbohidrat yang
kita miliki sangat berlimpah.</span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"> Disisi
lain, kendaraan yang beroperasi di Indonesia kebanyakan berbahan bakar
bensin dan solar yang berasal dari energi fosil. Menurut Nuralamsyah
(2005), konsumsi bahan bakar minyak (BBM) secara nasional mengalami
peningkatan dari tahun ke tahun. Secara keseluruhan konsumsi BBM selama
tahun 2004 mencapai 61,7 juta kiloliter, dengan rincian 26,9 juta
kiloliter minyak solar, 16,2 juta kiloliter premium, 11,7 juta
kiloliter minyak tanah, 5,7 juta kiloliter minyak bakar, dan 1,1 juta
kiloliter minyak diesel. Padahal kemampuan produksi bahan bakar minyak
di dalam negeri hanya sekitar 44,8 juta kiloliter, sehingga sebahagian
kebutuhan bahan bakar di dalam negeri harus diimpor. Setiap bulan,
impor minyak mentah dan BBM mencapai 1,5 Milyar dollar AS atau sekitar
15 Triliyun rupiah.</span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><span style="color: black;"> </span><span lang="FI" style="color: black;">Cadangan
energi fosil kita semakin hari semakin berkurang, sedangkan
kebutuhannya terus meningkat. Fakta ini membuka peluang penggunaan
energi terbarukan seperti biodiesel dan mengurangi penggunaan bahan
bakar fosil. Selain semakin menipisnya jumlah cadangan bahan bakar
fosil, alasan penting lain untuk mengurangi penggunaannya adalah
masalah kerusakan lingkungan, harga yang terus melambung, dan beban
subsidi yang semakin besar.</span><span lang="FI"> </span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt 0pt 0pt 18pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><strong>1.2 </strong><strong>Rumusan Masalah</strong></span></div>
<ol style="margin-top: 0pt;" type="1">
<li class="MsoNormal"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Bagaimanakah cara mengolah ubi kayu menjadi bioetanol?</span></li>
<li class="MsoNormal"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Bagaimana prospek pengembangan bioetanol dari ubi kayu</span></li>
<li class="MsoNormal"><span lang="FI"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Bagaimana potensi pengembangan ubi kayu di Provinsi Bengkulu?</span></span></li>
</ol>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt 0pt 0pt 18pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><strong>1.3 </strong><strong>Tujuan Penulisan</strong></span></div>
<ol style="margin-top: 0pt;" type="1">
<li class="MsoNormal"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Mengetahui cara mengolah ubi kayu menjadi bioetanol.</span></li>
<li class="MsoNormal"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Mengetahui prospek pengembangan bioetano bioetanol.dari ubi kayu</span></li>
<li class="MsoNormal"><span lang="FI"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Mengetahui potensi pengembangan bioetanol dari ubi kayu di provinsi Bengkulu.</span></span></li>
</ol>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt 0pt 0pt 18pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><strong>1.4 </strong><strong>Manfaat Penulisan</strong></span></div>
<ol style="margin-top: 0pt;" type="1">
<li class="MsoNormal"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Memberikan
informasi kepada masyarakat di provinsi Bengkulu bahwa ubi kayu dapat
dimanfaatkan menjadi bioetanol sebagai bahan bakar alternatif pengganti
premium.</span></li>
<li class="MsoNormal"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Memberikan informasi dan gambaran mengenai prospek pengembangan bioetanol dari ubi kayu di provinsi Bengkulu. </span></li>
<li class="MsoNormal"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Memberikan gambaran mengenai peluang usaha untuk mengolah ubi kayu menjadi bioetanol.</span></li>
</ol>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt;">
<strong><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">BAB II: TINJAUAN PUSTAKA</span></strong></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt 0pt 0pt 25.65pt; text-align: justify; text-indent: -25.65pt;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><strong>1.1 </strong><strong>Ubi Kayu (<em>Mannihot</em> <em>esculenta</em>)</strong></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify; text-indent: 25.65pt;">
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Ubi kayu (<em>Mannihot</em> <em>esculenta</em>)
termaasuk tumbuhan berbatang pohon lunak atau getas (mudah patah). Ubi
kayu berbatang bulat dan bergerigi yang terjadi dari bekas pangkal
tangkai daun, bagian tengahnya bergabus dan termasuk tumbuhan yang
tinggi. Ubi kayu bisa mencapai ketinggian 1-4 meter. Pemeliharaannya
mudah dan produktif. Ubi kayu dapat tumbuh subur di daerah yang
berketinggian 1200 meter di atas permukaan air laut. Daun ubi kayu
memiliki tangkai panjang dan helaian daunnya menyerupai telapak tangan,
dan tiap tangkai mempunyai daun sekitar 3-8 lembar. Tangkai daun
tersebut berwarna kuning, hijau atau merah.</span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify; text-indent: 25.65pt;">
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Ubi
kayu dikenal dengan nama Cassava (Inggris), Kasapen, sampeu, kowi
dangdeur (Sunda); Ubi kayu, singkong, ketela pohon (Indonesia); Pohon,
bodin, ketela bodin, tela jendral, tela kaspo (Jawa).</span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify; text-indent: 25.65pt;">
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Ubi
kayu mempunyai komposisi kandungan kimia ( per 100 gram ) antara lain :
– Kalori 146 kal – Protein 1,2 gram – Lemak 0,3 gram – Hidrat arang
34,7 gram – Kalsium 33 mg – Fosfor 40 mg – Zat besi 0,7 mg Buah ubi
kayu mengandung ( per 100 gram ) : – Vitamin B1 0,06 mg – Vitamin C 30
mg – dan 75 % bagian buah dapat dimakan. Daun ubi kayu mengandung ( per
100 gram ) : – Vitamin A 11000 SI – Vitamin C 275 mg – Vitamin B1 0,12
mg – Kalsium 165 mg – Kalori 73 kal – Fosfor 54 mg – Protein 6,8 gram –
Lemak 1,2 gram – Hidrat arang 13 gram – Zat besi 2 mg – dan 87 % bagian
daun dapat dimakan. Kulit batang ubi kayu mengandung tanin, enzim
peroksidase, glikosida dan kalsium oksalat.</span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"> Secara taksonomi ubi kayu dapat diklasifikasikan sebagai berikut :</span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<span lang="FI" style="color: black;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Kerajaan : Plantae</span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<span lang="FI" style="color: black;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Divisio : Magnoliophyta</span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<span lang="FI" style="color: black;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Kelas : Magnoliopsida</span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<span lang="FI" style="color: black;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Ordo : Malpighiales</span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<span lang="FI" style="color: black;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Suku : Euphorbiaceae</span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<span lang="FI" style="color: black;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Subsuku : Crotonoideae</span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Tribe : Manihoteae</span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Marga : Mannihot</span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Spesies : M. <em>esculenta</em></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"> <span style="color: black;">Fungsi
singkong (ubi kayu) sudah mulai bergeser, dari penyediaan bahan pangan,
berpotensi menjadi bahan baku untuk pengembangan bio-ethanol. Kebutuhan
bio-ethanol sampai dengan 2010 tergolong cukup tinggi, yaitu mencapai
1,8 juta kilo liter. Demikian yang dilaporkan Mingguan AgroIndonesia,
dalam seminar di Puslitbang Tanaman Pangan Bogor.</span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><span style="color: black;">Dalam
seminar yang berjudul “Skenario Pengembangan Ubi Kayu Mendukung Program
Pengembangan Energei Alternatif Bersumber dari Bio-Ethanol”, J.
Wargiono mengatakan bahwa untuk mendukung program tersebut perlu
“menggenjot” produksi ubi kayu secara nasional hingga 15%. Lebih lanjut
mengatakan bahwa besarnya kebutuhan industri agar pasokannya bahan
bakunya aman, memang sudah dihitung. </span><span lang="FI" style="color: black;">Selain
itu tidak semua propinsi wajib mengembangkan dan mengikuti skenario
ini. Jika daerah-daerah tersebut terdapat daerah kantung-kantung
kemiskinan dan kelaparan, prioritas utama untuk mendukung penyediaan
bahan pangan.</span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt 0pt 0pt 25.65pt; text-align: justify; text-indent: -25.65pt;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><strong>1.2 </strong><strong>Pati ataun Amilum</strong></span></div>
<div class="MsoBodyText2" style="margin: 0pt; text-indent: 25.65pt;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Pati
atau amilum (CAS# 9005-25-8) adalah karbohidrat kompleks yang tidak
larut dalam air, berwujud bubuk putih, tawar dan tidak berbau. Pati
merupakan bahan utama yang dihasilkan oleh tumbuhan untuk menyimpan
kelebihan glukosa (sebagai produk fotosintesis) dalam jangka panjang.
Hewan dan manusia juga menjadikan pati sebagai sumber energi yang
penting.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Pati tersusun dari dua macam karbohidrat, amilosa dan amilopektin, dalam komposisi yang berbeda-beda. <span lang="FI">Amilosa
memberikan sifat keras (pera) sedangkan amilopektin menyebabkan sifat
lengket. Amilosa memberikan warna ungu pekat pada tes iodin sedangkan
amilopektin tidak bereaksi. Penjelasan untuk gejala ini belum pernah
bisa tuntas dijelaskan.</span><span lang="FI"></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><span lang="FI">Dalam
bahasa sehari-hari (bahkan kadang-kadang di khazanah ilmiah), istilah
“pati” kerap dicampuradukkan dengan “tepung” serta “kanji”. “Pati”
(bahasa Inggris starch) adalah penyusun (utama) tepung. Tepung bisa
jadi tidak murni hanya mengandung pati, karena ter-/dicampur dengan
protein, pengawet, dan sebagainya. Tepung beras mengandung pati beras,
protein, vitamin, dan lain-lain bahan yang terkandung pada butir beras.
Orang bisa juga mendapatkan tepung yang merupakan campuran dua atau
lebih pati. Kata ‘tepung lebih berkaitan dengan komoditas ekonomis.
Kerancuan penyebutan pati dengan kanji tampaknya terjadi karena
penerjemahan. Kata ‘to starch’ dari bahasa Inggris memang berarti
‘menganji’ (‘memberi kanji’) dalam bahasa Melayu/Indonesia, karena yang
digunakan memang tepung kanji.</span><span lang="FI"></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify; text-indent: 25.65pt;">
<span lang="FI"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Pati
digunakan sebagai bahan yang digunakan untuk memekatkan makanan cair
seperti sup dan sebagainya. Dalam industri, pati dipakai sebagai
komponen perekat, campuran kertas dan tekstil, dan pada industri
kosmetika.</span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify; text-indent: 25.65pt;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><strong><span lang="FI">2.3</span></strong><span lang="FI"> <strong>Bioetanol</strong></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><span lang="FI" style="color: black;">Bioetanol merupakan bahan bakar dari minyak nabati yang memiliki sifat menyerupai minyak premium. </span><span style="color: black;">Untuk
pengganti premium, terdapat alternatif gasohol yang merupakan campuran
antara bensin dan bioetanol. Adapun manfaat pemakaian gasohol di
Indonesia yaitu : memperbesar basis sumber daya bahan bakar cair,
mengurangi impor BBM, menguatkan <em>security</em> <em>of</em> <em>supply</em>
bahan bakar, meningkatkan kesempatan kerja, berpotensi mengurangi
ketimpangan pendapatan antar individu dan antar daerah, meningkatkan
kemampuan nasional dalam teknologi pertanian dan industri, mengurangi
kecenderungan pemanasan global dan pencemaran udara (bahan bakar ramah
lingkungan) dan berpotensi mendorong ekspor komoditi baru. Bioetanol
tersebut bersumber dari karbohidrat yang potensial sebagai bahan baku
seperti jagung, ubi kayu, ubi jalar, sagu dan tebu. Adapun konversi
biomasa tanaman tersebut menjadi bioethanol adalah seperti pada tabel
dibawah ini.</span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Tabel Konversi biomasa menjadi bioetanol</span></span></div>
<table border="1" cellpadding="0" cellspacing="0" class="MsoNormalTable" style="border-collapse: collapse;">
<tbody>
<tr>
<td style="background-color: transparent; border: 1pt solid windowtext; padding: 0pt 5.4pt; width: 70.95pt;" valign="top" width="95"><div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Biomassa </span></span></div>
</td>
<td style="background-color: transparent; border-color: windowtext windowtext windowtext rgb(236, 233, 216); border-style: solid solid solid none; border-width: 1pt 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 92.1pt;" valign="top" width="123"><div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Jumlah biomassa (kg)</span></span></div>
</td>
<td style="background-color: transparent; border-color: windowtext windowtext windowtext rgb(236, 233, 216); border-style: solid solid solid none; border-width: 1pt 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 81.55pt;" valign="top" width="109"><div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Kandungan gula (kg)</span></span></div>
</td>
<td style="background-color: transparent; border-color: windowtext windowtext windowtext rgb(236, 233, 216); border-style: solid solid solid none; border-width: 1pt 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 81.55pt;" valign="top" width="109"><div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Jumlah hasil bioetanol (liter)</span></span></div>
</td>
<td style="background-color: transparent; border-color: windowtext windowtext windowtext rgb(236, 233, 216); border-style: solid solid solid none; border-width: 1pt 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 81.55pt;" valign="top" width="109"><div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Biomassa : Bioetanol</span></span></div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="background-color: transparent; border-color: rgb(236, 233, 216) windowtext windowtext; border-style: none solid solid; border-width: medium 1pt 1pt; padding: 0pt 5.4pt; width: 70.95pt;" valign="top" width="95"><div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Ubi Kayu</span></span></div>
</td>
<td style="background-color: transparent; border-color: rgb(236, 233, 216) windowtext windowtext rgb(236, 233, 216); border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 92.1pt;" valign="top" width="123"><div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">1.000</span></span></div>
</td>
<td style="background-color: transparent; border-color: rgb(236, 233, 216) windowtext windowtext rgb(236, 233, 216); border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 81.55pt;" valign="top" width="109"><div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">250-300</span></span></div>
</td>
<td style="background-color: transparent; border-color: rgb(236, 233, 216) windowtext windowtext rgb(236, 233, 216); border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 81.55pt;" valign="top" width="109"><div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">166,6</span></span></div>
</td>
<td style="background-color: transparent; border-color: rgb(236, 233, 216) windowtext windowtext rgb(236, 233, 216); border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 81.55pt;" valign="top" width="109"><div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">6,5 : 1</span></span></div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="background-color: transparent; border-color: rgb(236, 233, 216) windowtext windowtext; border-style: none solid solid; border-width: medium 1pt 1pt; padding: 0pt 5.4pt; width: 70.95pt;" valign="top" width="95"><div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Ubi Jalar</span></span></div>
</td>
<td style="background-color: transparent; border-color: rgb(236, 233, 216) windowtext windowtext rgb(236, 233, 216); border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 92.1pt;" valign="top" width="123"><div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">1.000</span></span></div>
</td>
<td style="background-color: transparent; border-color: rgb(236, 233, 216) windowtext windowtext rgb(236, 233, 216); border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 81.55pt;" valign="top" width="109"><div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">150-200</span></span></div>
</td>
<td style="background-color: transparent; border-color: rgb(236, 233, 216) windowtext windowtext rgb(236, 233, 216); border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 81.55pt;" valign="top" width="109"><div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">125</span></span></div>
</td>
<td style="background-color: transparent; border-color: rgb(236, 233, 216) windowtext windowtext rgb(236, 233, 216); border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 81.55pt;" valign="top" width="109"><div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">8 : 1</span></span></div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="background-color: transparent; border-color: rgb(236, 233, 216) windowtext windowtext; border-style: none solid solid; border-width: medium 1pt 1pt; padding: 0pt 5.4pt; width: 70.95pt;" valign="top" width="95"><div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Jagung</span></span></div>
</td>
<td style="background-color: transparent; border-color: rgb(236, 233, 216) windowtext windowtext rgb(236, 233, 216); border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 92.1pt;" valign="top" width="123"><div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">1.000</span></span></div>
</td>
<td style="background-color: transparent; border-color: rgb(236, 233, 216) windowtext windowtext rgb(236, 233, 216); border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 81.55pt;" valign="top" width="109"><div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">600-700</span></span></div>
</td>
<td style="background-color: transparent; border-color: rgb(236, 233, 216) windowtext windowtext rgb(236, 233, 216); border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 81.55pt;" valign="top" width="109"><div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">400</span></span></div>
</td>
<td style="background-color: transparent; border-color: rgb(236, 233, 216) windowtext windowtext rgb(236, 233, 216); border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 81.55pt;" valign="top" width="109"><div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">2,5 : 1</span></span></div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="background-color: transparent; border-color: rgb(236, 233, 216) windowtext windowtext; border-style: none solid solid; border-width: medium 1pt 1pt; padding: 0pt 5.4pt; width: 70.95pt;" valign="top" width="95"><div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Sagu</span></span></div>
</td>
<td style="background-color: transparent; border-color: rgb(236, 233, 216) windowtext windowtext rgb(236, 233, 216); border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 92.1pt;" valign="top" width="123"><div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">1.000</span></span></div>
</td>
<td style="background-color: transparent; border-color: rgb(236, 233, 216) windowtext windowtext rgb(236, 233, 216); border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 81.55pt;" valign="top" width="109"><div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">120-160</span></span></div>
</td>
<td style="background-color: transparent; border-color: rgb(236, 233, 216) windowtext windowtext rgb(236, 233, 216); border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 81.55pt;" valign="top" width="109"><div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">90</span></span></div>
</td>
<td style="background-color: transparent; border-color: rgb(236, 233, 216) windowtext windowtext rgb(236, 233, 216); border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 81.55pt;" valign="top" width="109"><div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">12:1</span></span></div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="background-color: transparent; border-color: rgb(236, 233, 216) windowtext windowtext; border-style: none solid solid; border-width: medium 1pt 1pt; padding: 0pt 5.4pt; width: 70.95pt;" valign="top" width="95"><div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Tetes</span></span></div>
</td>
<td style="background-color: transparent; border-color: rgb(236, 233, 216) windowtext windowtext rgb(236, 233, 216); border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 92.1pt;" valign="top" width="123"><div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">1.000</span></span></div>
</td>
<td style="background-color: transparent; border-color: rgb(236, 233, 216) windowtext windowtext rgb(236, 233, 216); border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 81.55pt;" valign="top" width="109"><div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">500</span></span></div>
</td>
<td style="background-color: transparent; border-color: rgb(236, 233, 216) windowtext windowtext rgb(236, 233, 216); border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 81.55pt;" valign="top" width="109"><div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">250</span></span></div>
</td>
<td style="background-color: transparent; border-color: rgb(236, 233, 216) windowtext windowtext rgb(236, 233, 216); border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 81.55pt;" valign="top" width="109"><div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">4:1</span></span></div>
</td>
</tr>
</tbody>
</table>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Sumber data : Balai Besar Teknologi Pati-BPPT,2006</span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<strong><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">2.4 Bensin</span></strong></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><strong> </strong>Bensin
adalah salah satu jenis bahan bakar minyak yang dimaksudkan untuk
kendaraan bermotor. Bensin tersedia atas tiga jenis yaitu <em>premium, pertamax, </em>dan<em> pertamax plus.</em> Ketiganya mempunyai mutu yang berbeda. Mutu bahan bakar bensin dikaitkan dengan jumlah ketukan <em>(knocking)</em> yang ditimbulkannya dan dinyatakan dengan <em>nilai oktan.</em> <span lang="FI">Makin sedikit ketukan makin baik mutu bensin, makintinggi nilai oktannya.</span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<span lang="FI"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"> Untuk menentukan nilai oktan, ditetapkan dua jenis senyawa sebagai pembanding yaitu <em>“isooktana”</em>dan<em> n-heptana.</em>
Isooktana menghasilkan ketukan paling sedikit, diberi nilai oktan 100,
sedangkan n-heptana menghasilkan ketukan paling banyak, diberi nilai
oktan 0 (nol). Suatu campuran yang terdiri dari 80% iso oktana dan 20%
n-heptana mempunyai nilai oktan sebesar (80/100 x 100) + (20/100 x 0) =
80.</span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<span lang="FI"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"> Secara umum, alkana rantai bercabang mempunyai nilai oktan lebih tinggi dari pada isomer rantai lurusnya.</span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><span lang="FI"> <em>Pertamax</em>
hanya terdiri atas senyawa isooktana dan n-heptana, melainkan mutunya
atau jumlah ketukan yang dibutuhkan setara dengan campuran isooktana
dan n-heptana. Premium mempunyai nilai oktan 88 dan <em>pertamax plus</em> mempunyai nilai oktan 95. Nilai oktan bensin harus dinaikan sebelum dapat digunakan sebagai bahan bakar kendaraan. </span>Hal ini dapat dilakukan dengan <em>reforming</em> atau menambahkan zat anti ketukan. <span lang="FI">Reforming
adalah suatu proses untuk mengubah alkana rantai lurus menjadi rantai
bercabang, dengan demikian akan menaikan nilai oktan.</span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<span lang="FI"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"> Salah satu zat anti ketukan yang hingga kini masih digunakan dinegara kita adalah <em>Tetraethyl Lead</em>
(TEL). Zat ini dapat menaikan nilai oktan 15 poin, tetapi dapat
menghasilkan timbal hitam bersama asap kendaraan yang akan menempel
pada komponen mesin. Untuk mencegah supaya timbal hitam tersebut tidak
menempel pada komponen mesin dicampurkan pula etilen bromida, C<sub>2</sub>H<sub>4</sub>Br<sub>2</sub>.<em> </em>Tetapi
hal ini justru menghasilkan timbal bromida yang keluar bersama asap
kendaraan, yang mana senyawa ini sangat beracun yang dapat merusak
otak. Dan pada akhirnya senyawa etilen bromida sekarang diganti menjadi
<em>methyl tertiary buthyl ether</em> (MTBE)</span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><br /></span></div>
<h1 style="line-height: normal; margin: 0pt; text-align: left;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: small;">BAB III: METODOLOGI PENULISAN</span></h1>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt 0pt 0pt 25.65pt; text-align: justify; text-indent: -25.65pt;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><strong>3.1 </strong><strong>Metode Penulisan</strong></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Karya
tulis ini ditulis dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif,
yakni suatu metode yang menggambarkan suatu fenomena secara sistematis,
dengan hasil yang dinyatakan bukan dalam bentuk angka (non statistik).</span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt 0pt 0pt 25.65pt; text-align: justify; text-indent: -25.65pt;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><strong>3.2 </strong><strong>Teknik Pengumpulan Data</strong></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam proses penulisan karya tulis ilmiah ini adalah melalui studi literatur (<em>literature</em> <em>reseach</em>).
Penulis melakukan telaah pustaka yang berupa buku-buku teks,
jurnal-jurnal ilmiah, artikel-artikel di internet, dan sumber-sumber
lain yang berkaitan dengan rumusan masalah yang akan dibahas.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt 0pt 0pt 25.65pt; text-align: justify; text-indent: -25.65pt;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><strong>3.3 </strong><strong>Metode Analisis Data</strong></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Metode
analisis data yang digunakan pada penulisan karya tulis ini adalah
metode analisis deskriptif kualitatif, dimana analisa deskriptif
kualitatif merupakan suatu metode yang digunakan untuk mengumpulkan,
mengolah, dan menyajikan data ke dalam bentuk penyajian yang sesuai.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt 0pt 0pt 25.65pt; text-align: justify; text-indent: -25.65pt;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><strong>3.4 </strong><strong>Sistematika Penulisan</strong></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Penulisan
karya tulis ilmiah ini menggunakan sistematika sebagai berikut: Bab I
Pendahuluan, Bab II Tinjauan Pustaka, Bab III Metodologi penulisan, Bab
IV Pembahasan, dan Bab V Penutup.<strong></strong></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt;">
<strong><span lang="FI"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">BAB IV: PEMBAHASAN</span></span></strong></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<strong><span lang="FI"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">4.1 Cara mengolah ubi Kayu menjadi Bioetanol</span></span></strong></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;">
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">125
kg singkong segar dikupas, semua jenis dapat dimanfaatkan. Bersihkan
dan cacah berukuran kecil-kecil. Singkong yang telah dicacah
dikeringkan hingga kadar air maksimal 16%. Persis singkong yang
dikeringkan menjadi gaplek. Tujuannya agar lebih awet sehingga produsen
dapat menyimpan sebagai cadangan bahan baku. Masukkan 25 kg gaplek ke
dalam tangki stainless steel berkapasitas 120 liter, lalu tambahkan air
hingga mencapai volume 100 liter. Panaskan gaplek hingga 100 <sup>o</sup>C selama 0,5 jam. </span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;">
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Aduk
rebusan gaplek sampai menjadi bubur dan mengental. Dinginkan bubur
gaplek, lalu masukkan ke dalam tangki sakarifikasi. Sakarifikasi adalah
proses penguraian pati menjadi glukosa. Setelah dingin, masukkan
cendawan Aspergillus yang akan memecah pati menjadi glukosa. Untuk
menguraikan 100 liter bubur pati singkong, perlu 10 liter larutan
cendawan Aspergillus atau 10% dari total bubur. Konsentrasi cendawan
mencapai 100-juta sel/ml. Sebelum digunakan, Aspergillus dikulturkan
pada bubur gaplek yang telah dimasak tadi agar adaptif dengan sifat
kimia bubur gaplek. Cendawan berkembang biak dan bekerja mengurai pati.</span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;">
<span style="color: black;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Dua
jam kemudian, bubur gaplek berubah menjadi 2 lapisan: air dan endapan
gula. Aduk kembali pati yang sudah menjadi gula itu, lalu masukkan ke
dalam tangki fermentasi. Namun, sebelum difermentasi pastikan kadar
gula larutan pati maksimal 17-18%. Itu adalah kadar gula maksimum yang
disukai bakteri <em>Saccharomyces</em> untuk hidup dan bekerja
mengurai gula menjadi alkohol. Jika kadar gula lebih tinggi, tambahkan
air hingga mencapai kadar yang diinginkan. Bila sebaliknya, tambahkan
larutan gula pasir agar mencapai kadar gula maksimum.</span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><span style="color: black;">Tutup rapat tangki fermentasi untuk mencegah kontaminasi dan <em>Saccharomyces</em>
bekerja mengurai glukosa lebih optimal. Fermentasi berlangsung anaerob
(tidak membutuhkan oksigen). Agar fermentasi optimal, jaga suhu pada
28-32 <sup>o</sup>C dan pH 4,5-5,5. </span><span lang="FI" style="color: black;">Setelah 2-3 hari, larutan pati berubah menjadi 3 lapisan. Lapisan terbawah berupa endapan protein. </span><span style="color: black;">Di atasnya air, dan etanol. Hasil fermentasi itu disebut bir yang mengandung 6-12 % etanol.</span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;">
<span lang="FI" style="color: black;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Sedot
larutan etanol dengan selang plastik melalui kertas saring berukuran 1
mikron untuk menyaring endapan protein. Meski telah disaring, etanol
masih bercampur air. Untuk memisahkannya, lakukan destilasi atau
penyulingan. Panaskan campuran air dan etanol pada suhu 78 <sup>o</sup>C atau setara titik didih etanol. Pada suhu itu etanol lebih dulu menguap ketimbang air yang bertitik didih 100 <sup>o</sup>C. Uap etanol dialirkan melalui pipa yang terendam air sehingga terkondensasi dan kembali menjadi etanol cair.</span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><span style="color: black;">Hasil
penyulingan berupa 95% etanol dan tidak dapat larut dalam bensin. Agar
larut, diperlukan etanol berkadar 99% atau disebut etanol kering. Oleh
sebab itu, perlu destilasi absorbent. </span><span lang="FI" style="color: black;">Etanol 95% itu dipanaskan 100 <sup>o</sup>C.
Pada suhu itu, etanol dan air menguap. Uap keduanya kemudian dilewatkan
ke dalam pipa yang dindingnya berlapis zeolit atau pati. Zeolit akan
menyerap kadar air tersisa hingga diperoleh etanol 99% yang siap
dicampur dengan bensin. </span><span style="color: black;">Sepuluh liter etanol 99%, membutuhkan 120-130 liter bir yang dihasilkan dari 25 kg gaplek.</span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt 0pt 0pt 14.25pt; text-align: justify; text-indent: -14.25pt;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<strong><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">4.2Prospek Pengembangan Bioetanol dari Ubi Kayu di Provinsi Bengkulu </span></strong></div>
<div class="MsoBodyText" style="margin: 0pt 0pt 6pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Petunjuk
pelaksanaan pengembangan energi alternatif secara detail sudah diatur
dalam dokumen Pengelolaan Energi Nasional (PEN). Didalamnya disebutkan
mengenai rencana (roadmap) pengembangan seluruh jenis energi
alternatif. Dalam waktu dekat, pemerintah juga akan menerbitkan Inpres
tentang biofuel (biodisel dan bioetanol) yang akan merinci insentif
bagi pengembangan biofuel, termasuk instruksi kepada menteri-menteri
untuk menindaklanjuti di departemen masing – masing.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="margin: 0pt 0pt 6pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Pengembangan
perkebunan energi akan memberikan dampak bagi penghematan sumber energi
tak terbarukan, meningkatkan ketahanan energi nasional dan berkurangnya
biaya kesehatan akibat pencemaran udara serta akan membuka peluang
usaha bagi masyarakat, di samping tujuan utamanya untuk mereklamasi
lahan kritis yang ada.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="margin: 0pt 0pt 6pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;">
<span lang="FI"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Untuk
menjaga keseimbangan lingkungan (bioferacy), variasi komposisi jenis
tanaman sangat dimungkinkan. Namun tetap harus diperhatikan jenis
tanaman yang akan dipilih, sehingga diharapkan mampu mengangkat harkat
plasma nutfah dari endemik Babel ke taraf yang lebih tinggi.<br />
Dengan diterbitkannya tujuh izin investasi
pembangunan pabrik energi alternatif (biodiesel dan bioetanol) oleh
Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) pada pertengahan tahun 2005
yang lalu, memperkuat indikasi bahwa peluang bisnis di bidang bioenergi
sudah dilirik para investor, sehingga pengembangan perkebunan energi
menjadi sesuatu yang prospektif di masa depan (Agustus 2007).</span></span></div>
<div class="MsoBodyText" style="margin: 0pt 0pt 6pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<strong><span lang="FI"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">4.3Potensi Ubi Kayu di Provinsi Bengkulu</span></span></strong></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;">
<span lang="FI"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Potensi ubi kayu di Bengkulu cukup besar dengan luas panen (Ha) 7,186, produksi (ton)
81,391, dan hasil/Ha (ton/Ha) 11,30. Ini membuktikan bahwa masyarakat
Bengkulu bisa tak tergantung kepada penggunaan bahan bakar bensin.
Karena Ubi kayu tidak susah untuk dikembangkan mengingat cara
menanamnya yang mudah dan simple. Jadi potensi pembuatan bioetanol ini
sangat besar di provinsi Bengkulu sebab, Provinsi Bengkulu memiliki
luas 1.978.870 Ha, dengan sebagian besar daerah yang belum dikelola
dengan baik. Jika program bioetanol ini memang betul – betul
diperhatikan pemerintah daerah maka, Bengkulu akan jadi pensuply bahan
baku bioetanol tersebut.</span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><br /></span></div>
<h1 style="line-height: normal; margin: 0pt; text-align: left;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: small;"><span lang="FI">BAB V</span>: PENUTUP</span></h1>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt 0pt 0pt 25.65pt; text-align: justify; text-indent: -25.65pt;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><strong>1.1 </strong><strong>Simpulan </strong></span></div>
<ol style="margin-top: 0pt;" type="1">
<li class="MsoNormal"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">.Tanaman Ubi Kayu <em>(manihot esculenta)</em> dapat digunakan sebagai bahan penghasil bahan bakar alternatif yang ramah lingkungan</span></li>
<li class="MsoNormal"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">.Tanaman Ubi Kayu memiliki prospek yang sangat bagus di Provinsi Bengkulu</span></li>
</ol>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt 0pt 0pt 25.65pt; text-align: justify; text-indent: -25.65pt;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><strong>1.2 </strong><strong>Saran</strong></span></div>
<ol style="margin-top: 0pt;" type="1">
<li class="MsoNormal"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Agar
alternatif bahan bakar yang ramah lingkungan ini dapat direalisasikan
di Provinsi Bengkulu, mengingat prospek yang ada cukup baik.</span></li>
<li class="MsoNormal"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Pemerintah sebaiknya mendukung upaya-upaya yang dilakukan untuk menciptakan program tersebut.</span></li>
<li class="MsoNormal"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Agar
masyarakat dapat mengetahui bahwa tidak selamanya mereka dapat
menggunakan bahan bakar yang berasal dari fosil, mengingat jumlahnya
yang kian hari makin berkurang.</span></li>
</ol>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><iframe frameborder="0" marginheight="0" marginwidth="0" scrolling="no" src="http://rcm.amazon.com/e/cm?t=kumpulanar06f-20&o=1&p=8&l=as1&asins=B005LHN47S&ref=qf_br_asin_til&fc1=000000&IS2=1&lt1=_blank&m=amazon&lc1=0000FF&bc1=000000&bg1=FFFFFF&f=ifr" style="height: 240px; width: 120px;"></iframe></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt;">
<strong><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">DAFTAR PUSTAKA</span></strong></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Anonim. 2005. <em>Prospek Pertanian Biodiesel dan Bioetanol</em>. <a href="http://www.bppt.go.id/"><span lang="FI">http://www.bppt.go.id/</span></a><span lang="FI"></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><span lang="FI">Anonim. 2007. <em>Bioetanol</em>. </span><a href="http://www.energiterbarukan.net/"><span lang="FI">http://www.energiterbarukan.net/</span></a><span lang="FI"></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt 0pt 0pt 48.45pt; text-align: justify; text-indent: -48.45pt;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><span lang="FI">Anonim. 2007. <em>Ketika Kendaraan Bergantung pada Tumbuhan</em>. </span><a href="http://www.trubus-online.com/"><span lang="FI">http://www.trubus-online.com/</span></a><span lang="FI"></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt 0pt 0pt 51.3pt; text-align: justify; text-indent: -51.3pt;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><span lang="FI">Fitriani, Vina. 2007. <em>Makanan Lezat “Makhluk” Bermesin</em>. </span><a href="http://www.trubus-online.com/">http://www.trubus-online.com/</a></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt 0pt 0pt 51.3pt; text-align: justify; text-indent: -51.3pt;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Martono, Budi dan Sasongko. 2005. <em>Prospek Pengembangan Ubi Kayu sebagai Bahan Baku Bioetanol di Provinsi DIY</em>. <a href="http://202.169.224.75/detail.php">http://202.169.224.75/detail.php</a>?</span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Nuralamsyah, Andi. 2005. <em>Biodiesel Jarak Pagar</em>. PT AgroMedia Pustaka. Bogor.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt 0pt 0pt 51.3pt; text-align: justify; text-indent: -51.3pt;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Purwati, Ani. 2006. <em>Singkong Berpotensi Jadi Bahan Baku Energi</em>. <a href="http://www.beritabumi.or.id/">http://www.beritabumi.or.id/</a></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0pt 0pt 0pt 51.3pt; text-align: justify; text-indent: -51.3pt;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Wijuna, Imam. 2007. <em>Mengebor Bensin di Kebun Singkong.</em> <a href="http://www.trubus-online.com/">http://www.trubus-online.com/</a></span></div>
<br /></div>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8892804316558535774.post-32068178085992638522011-12-19T23:21:00.000-08:002012-01-06T21:52:38.554-08:00Nyaman Berbisnis Online: Nyaman....Nyaman............<a href="http://nyamanberbisnis.blogspot.com/2011/12/anda-sedang-mencoba-untuk-mencari-uang.html?spref=bl">Nyaman Berbisnis Online: Nyaman....Nyaman............</a>: ANDA SEDANG MENCOBA UNTUK MENCARI UANG DI BISNIS ONLINE ?................... ATAU SUDAH SEKIAN LAMA ANDA MASIH MERASA BINGUNG DAN BE...Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8892804316558535774.post-40256985455454076032011-12-19T23:03:00.000-08:002012-01-06T21:52:38.559-08:00Harga karet melonjak - Bisnis.com<a href="http://www.bisnis.com/articles/harga-karet-melonjak#.TvAzDP6CnTo.blogger">Harga karet melonjak - Bisnis.com</a>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8892804316558535774.post-91385653840884315212011-12-18T07:35:00.001-08:002012-01-06T21:52:38.609-08:00teki<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<span style="font-family: Georgia,"Times New Roman",serif;"><b>Kandungan kimia</b></span><br />
<span style="font-family: Georgia,"Times New Roman",serif;">Mengandung
0,45 - 1 % minyak atsiri, bobot jenis 0,98929 - 0,9907, indeks bias
1,5127, memutar bidang polarisasi ke kanan +11,7 hingga +16,1 nilai
penyabunan setelah asetilasi 16,5 sampai 98%. Di perdagangan dikenal
dengan nama Cyperiol oil atau Oil of cyperiol atau Oil of Cyperus.<span style="color: #8e7cc3; font-size: xx-small;">1)</span>
Minyak atsiri yang berasal dari Cina mengandung siperen, paskolenon,
sedangkan yang berasal dari Jepang mengandung siperol, siperen (siperene
I dan siperene II), a-siperone, siperotundon dan siperulon, disamping
itu ditemukan pula alkaloid dan flavonoid, triterpen.<span style="color: #b4a7d6; font-size: xx-small;">4)</span> a-Siperon merupakan senyawa seskuiterpen keton, dan kadarnya dalam minyak atsiri sekitar 35-54%. <a href="http://lansida.indonetwork.co.id/2671349/minyak-atsiri.htm" style="color: #351c75;">Minyak atsiri </a>yang dikandung dalam umbi ini dilaporkan memiliki potensi sebagai antibiotik terhadap kuman Staphyllococcus aureus.<span style="color: #b4a7d6; font-size: xx-small;">4,9)</span> Kandungan yang lain berupa karbohidrat, seperti d-glukosa (41,7%), d-fruktosa (9,3%) dan gula tak mereduksi (4%).<span style="color: #b4a7d6; font-size: xx-small;">9)</span></span><br />
<br />
<span style="font-family: Georgia,"Times New Roman",serif;"><b>Efek biologik</b></span><br />
<span style="font-family: Georgia,"Times New Roman",serif;">Minyak
atsiri dapat berefek estrogenik lemah pada tikus. Pada pemberian 0,2 ml
setiap 6 jam dapat menimbulkan keratinisasi sel-sel epitel vagina 48
jam kemudian. Pada takaran 0,3 ml dapt ditemukan endapan sel darah putih
di antara sel-sel yang terkeratinisasi; hal ini dimungkinkan karena
akibat adanya stimulasi minyak atsiri (kemungkinan disebabkan dari
cyperene I). Secara umum kandungan minyak atsiri cyperus rotundus
mempunyai efek estrogenik; hal tersebut yang memung-kinkan digunakannya
pada keadaan menstruasi yang tak teratur.</span><br />
<span style="font-family: Georgia,"Times New Roman",serif;">Ekstrak cair 5% dapat mengurangi kontaktilitas "uterus terisolir" kucing dan anjing (baik yang hamil maupun yang tidak hamil).</span><br />
<span style="font-family: Georgia,"Times New Roman",serif;">Efek
ekstrak etanol yang diberikan dengan takaran 100 mg/kg BB secara intra
peritoneal dapat menghambat timbulnya pembengkakan yang disebabkan
karena carragenin atau formaldehida. Efek tersebut lebih nyata bila
dibandingkan dengan 5-10 mg/kg hidrokortison (8 kali lebih kuat).</span><br />
<span style="font-family: Georgia,"Times New Roman",serif;">Ekstrak
20% etanol secara sub kutan dapat berefek menghilangkan rasa sakit dan
menurunkan panas badan (efek analgetikum dan antipiretikum), disamping
itu juga berefek mengurangi aktivitas pasif mencit mati dan juga berefek
sebagai anti emetikum.</span><br />
<span style="font-family: Georgia,"Times New Roman",serif;">Ekstrak
etanol herba dapat memberikan efek menurunkan tekanan darah 0,5-1 jam
anjing teranestesi pada takaran 20 mg/kg. Efek penurun tekanan darah
tersebut dapat pula disebabkan dari ekstrak air yang mengandung
alkaloid, flavonoid dan senyawa fenolik.</span><br />
<span style="font-family: Georgia,"Times New Roman",serif;">Minyak
atsiri dapat menghambat pertumbuhan Staphyllococcus aureus secara in
vitro yang disebabkan karena komponen minyak atsiri siperen I dan
siperen II.<span style="font-size: xx-small;"><span style="color: #b4a7d6;">1</span><span style="color: #b4a7d6;"><span style="color: #b4a7d6;">,4,9)</span> </span></span></span><br />
<br />
<span style="font-family: Georgia,"Times New Roman",serif;"><b>Toksisitas</b></span><br />
<span style="font-family: Georgia,"Times New Roman",serif;">LD50 ekstrak etanol herba pada mencit secara intra peritoneal adalah 1500 mg/kg.<span style="color: #b4a7d6; font-size: xx-small;">4) </span></span><br />
<br />
<span style="font-family: Georgia,"Times New Roman",serif;"><b>Kegunaan di masyarakat</b></span><br />
<span style="font-family: Georgia,"Times New Roman",serif;">Pada
umumnya yang digunakan sebagai bahan obat adalah bagian umbi yang telah
dibersihkan dari serabut yang melekat. Dalam keadaan segar, umbi
dimemarkan dan dibubuhkan ke dalam minuman sebagai obat busung air,
kencing batu. Air rebusan umbi umumnya digunakan sebagai pengatur haid,
menyembuhkan keputihan.<span style="color: #b4a7d6; font-size: xx-small;">6) </span>Juga bersifat sebagai penenang, antispasmodik, melunakkan feses dan mempercepat pembekuan darah pada luka baru.<span style="color: #b4a7d6; font-size: xx-small;">8)</span></span><br />
<span style="font-family: Georgia,"Times New Roman",serif;">Oleh
masyarakat Indian umbi segar digunakan sebagai pilis perangsang ASI,
sementara di Vietnam dipakai untuk menghentikan perdarahan rahim. Umbi
yang dramu bersama daun Centella asiatica (pegagan) dan umbi Imperata
cylindrica (alang-alang) digunakan sebagai diuretikum kuat (untuk
melancarkan buang air kecil).<span style="color: #b4a7d6; font-size: xx-small;">8)</span></span><br />
<span style="font-family: Georgia,"Times New Roman",serif;">Tepung
umbi sering digunakan oleh masyarakat Tripoli sebagai bedak dingin
dengan aroma yang khas menyegarkan (sedikit berbau mentol, dan karena
baunya yang khas, juga sering digunakan sebagai pencuci mulut), ternyata
bau tersebut juga berefek sebagai pengusir serangga dan nyamuk, hingga
sering dipakai sebagai bedak anti nyamuk.<span style="color: #b4a7d6; font-size: xx-small;">9)</span></span><br />
<span style="font-family: Georgia,"Times New Roman",serif;">Untuk
pemakaian luar, umbi digiling menjadi bubuk, lalu ditaburkan ke tempat
sakit atau dijadikan salep, ataupun juga diiris tipis-tipis dan
ditempelkan ke tempat yang sakit.</span><br />
<span style="font-family: Georgia,"Times New Roman",serif;">Untuk
mengatasi busung, kembung atau bengkak bisa dipakai 3 jari rimpang teki
yang telah dicuci bersih dan digiling halus, kemudian diseduh dengan
setengah gelas air panas, biarkan agak mendingin, setelah kira-kira
suhunya suam-suam kuku airnya diambil, lalu diminum, boleh diberi gula
batu atau bersama dengan madu. Sehari 3 kali atau lebih bila suka.</span><br />
<span style="font-family: Georgia,"Times New Roman",serif;">Umbi
yang telah direbus berasa manis, sering dipipihkan untuk dibuat emping,
setelah digoreng dikenal dengan sebutan "emping teki".<span style="color: #b4a7d6; font-size: xx-small;">7)</span></span><br />
<br />
<span style="font-family: Georgia,"Times New Roman",serif;"><b>Deskripsi Tanaman</b></span><br />
<span style="font-family: Georgia,"Times New Roman",serif;">Perawakan : Herba serupa rumput (sedges non Grasses), menahun, 0,1 - 0,3 m (dapat mencapai 0,75 m).</span><br />
<span style="font-family: Georgia,"Times New Roman",serif;">Batang
: berupa batang semu, merupakan kumpulan pelepah daun, batang asli
berupa rimpang (Rhizome), percabangan Rhizome membentuk geragih
(stolon), ujung stolon menjadi rumpun baru. </span><br />
<span style="font-family: Georgia,"Times New Roman",serif;">Daun
: tunggal, berpelepah, bentuk garis, seperti daun rumput, jarang lanset
atau elip, tepi rata tajam, hijau tua (atas), hijau muda (bawah),
berjendul di semua permukaan, ujung meruncing pelan, lebar 2 - 6 mm,
helaian bawah coklat kemerahan. </span><br />
<span style="font-family: Georgia,"Times New Roman",serif;">Bunga
: susunan bulir majemuk rata tunggal, braktea involucrum 2-4 permanen,
sepanjang atau lebih panjang dari perbungaan, lebih dari 30 cm, cabang
pertama 3 - 9 terpencar, lebih dari 10 cm, spikelet runcing, 10 - 40
bunga, 1 - 3,5 x 2 mm, eluna bulat telur, tumpul, kemerahan atau coklat
gelap, susunan sirip, 3-3,5 mm, tepi bening (Hialin). </span><br />
<span style="font-family: Georgia,"Times New Roman",serif;">Perhiasan bunga : tidak ada. </span><br />
<span style="font-family: Georgia,"Times New Roman",serif;">Benang sari : 1-3, kepala sari 1 mm, coklat muda.</span><br />
<span style="font-family: Georgia,"Times New Roman",serif;">Putik : bakal buah dan tangkai berlanjut, gundul, kepala sari 2-3.</span><br />
<span style="font-family: Georgia,"Times New Roman",serif;">Buah : tipe padi.</span><br />
<span style="font-family: Georgia,"Times New Roman",serif;">Biji : bentuk elip, dengan 2-3 sisi. </span><br />
<br />
<span style="font-family: Georgia,"Times New Roman",serif;">Suku : Cyperaceae</span><br />
<span style="font-family: Georgia,"Times New Roman",serif;">Waktu berbunga : </span><span style="font-family: Georgia,"Times New Roman",serif;">Januari - Desember</span><br />
<br />
<span style="font-family: Georgia,"Times New Roman",serif;"><b>Distribusi</b></span><br />
<span style="font-family: Georgia,"Times New Roman",serif;">Di Jawa pada elevasi 0 - 1000 m dpl.</span><br />
<span style="font-family: Georgia,"Times New Roman",serif;">Daerah terbuka tempat pembuangan, tepi jalan, merupakan gulma pertanian yang potensial.</span><br />
<br />
<span style="font-family: Georgia,"Times New Roman",serif;"><b>Keanekaragaman</b></span><br />
<span style="font-family: Georgia,"Times New Roman",serif;">Keanekaragaman morfologi sempit.</span><br />
<br />
<span style="font-family: Georgia,"Times New Roman",serif;"><b>Sifat khas</b></span><br />
<span style="font-family: Georgia,"Times New Roman",serif;">Warna
epikelet merah saga, dan percabangan rimpang membentuk geragih
(stolon), umbi coklat-hitam, bagian dalam putih, rasa pahit.</span><br />
<br />
<span style="font-family: Georgia,"Times New Roman",serif;"><b>Pustaka</b></span><br />
<br />
<ol>
<li><span style="font-family: Georgia,"Times New Roman",serif; font-size: xx-small;">Atal
CK., & BM. Kapur, 1982, Cultivation and Utilization of Medi-cinal
Plants., Regional Research Laboratory., Council of Scientific &
Industrial Research., Jammu-Tawi. India., P.16, 514, 517, 565, 659, 740.</span></li>
<li><span style="font-family: Georgia,"Times New Roman",serif; font-size: xx-small;">Backer G.A., and RCB. Bakhuizen, 1965, Flora of Java., Vol 2., P. Noordhoff Groningen.</span></li>
<li><span style="font-family: Georgia,"Times New Roman",serif; font-size: xx-small;">Chang,
HM., But, PPH., 1986, Pharmacology and Applications of Chinese Materia
Medica., Vol 2., World Scientific Publishing Co. Pte. Ltd., Singapore,
p.893-895.</span></li>
<li><span style="font-family: Georgia,"Times New Roman",serif; font-size: xx-small;">Hembing
Wijayakusuma, S. Dalimartha, & A.S. Wirian, 1993, Tanaman
Berkhasiat Obat di Indonesia., Jilid 2., Pustaka Kartini., Jakarta.,
P.133.</span></li>
<li><span style="font-family: Georgia,"Times New Roman",serif; font-size: xx-small;">Heyne, K., 1987, Tumbuhan Berguna Indonesia., Jilid I (terjemahan)., Yayasan Sarana Wana Jaya, Jakarta., p. 349-350.</span></li>
<li><span style="font-family: Georgia,"Times New Roman",serif; font-size: xx-small;">Ochse J.J., 1977, Vegetables of The Dutch East Indies., English Edition., A. Asher & Co. B.V. Amsterdam., P.219-220.</span></li>
<li><span style="font-family: Georgia,"Times New Roman",serif; font-size: xx-small;">Perry
L.M., 1980, Medicinal Plants of East and Southeast Asia : Attributed,
Properties, and Uses., The MIT Press., Massachusetts., P.121-122.</span></li>
<li><span style="font-family: Georgia,"Times New Roman",serif; font-size: xx-small;">Watt
J.M., & M.G. Breyer-BrandWijk, 1962, The Medicinal and Poisonous
Plants of Southern and Eastern Africa., 2nd Ed., E.S. Livingstone Ltd.
London., p.374, 1142.</span></li>
</ol>
</div>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8892804316558535774.post-63071617862081578122011-12-18T07:24:00.000-08:002012-01-06T21:52:38.590-08:00bisnis sepele: memulai bisnis gede dgn modal mini<a href="http://bisnismurah-sepele.blogspot.com/2010/07/memulai-bisnis-gede-dgn-modal-mini.html?spref=bl">bisnis sepele: memulai bisnis gede dgn modal mini</a>: anda mau bisnis dgn modal kcil?? Hal2 yg perlu dsiapkan adalah: 1. Mental baja 2. Kerja keras 3. Mbok jamu gendong anda pasti tercengang k...http://kerjasama1618.blogspot.com/ yang pengen usaha bareng...dinyata tentunyaUnknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8892804316558535774.post-60656645645865906062011-12-18T06:36:00.000-08:002014-12-30T11:54:13.539-08:00budidaya rumput teki<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
Bagi Anda yang saat ini mencari artikel mengenai budidaya rumput teki ,
kami sudah menyiapkan beberapa artikel yang berkaitan tentang budidaya
rumput teki yang bisa anda baca dan pelajari dengan mudah. Kami tahu
bahwa budidaya rumput teki saat ini memang banyak peminatnya, dan salah
satunya adalah Anda. Bahkan kami juga menyediakan beberapa produk
andalan dari kami mengenai budidaya rumput teki yang bisa anda lihat di
bagian <a href="http://ternak-sapi-8.blogspot.com/">sini!!!</a></div>
Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8892804316558535774.post-56799801482702492642011-12-18T06:25:00.000-08:002011-12-18T06:25:53.408-08:00Wah, DPR RI Berusaha Jadi Pembela Koruptor Indonesia<a href="http://gibrazu.blogspot.com/2011/12/wah-dpr-ri-berusaha-jadi-pembela.html#.Tu32sZToTac.blogger">Wah, DPR RI Berusaha Jadi Pembela Koruptor Indonesia</a>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8892804316558535774.post-15191030060238451592011-12-18T06:16:00.000-08:002012-01-06T21:52:38.545-08:00GADGET FREAK: IPCom Berusaha Batasi Penjualan HTC di Jerman<a href="http://projectandroid88.blogspot.com/2011/11/ipcom-berusaha-batasi-penjualan-htc-di.html?spref=bl">GADGET FREAK: IPCom Berusaha Batasi Penjualan HTC di Jerman</a>: IPCom yang didirikan pada tahun 2007 bertujuan untuk mendirikan jembatan antara pengembang hak paten dengan pengguna hak paten. IPCom menghu...Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8892804316558535774.post-51948645151429688412011-12-16T23:14:00.000-08:002012-01-06T21:52:38.571-08:00Budidaya Semut Rangrang: Makanan semut rangrang<a href="http://budidayasemutrangrang.blogspot.com/2011/05/makanan-semut-rangrang.html?spref=bl">Budidaya Semut Rangrang: Makanan semut rangrang</a>: Makanan semut sangat beragam, namun dapat diklasifikasikan ke dalam dua kelompok besar, yaitu protein dan gula. Tidak seperti semut lainny...Unknownnoreply@blogger.com0